BTN: Penyaluran Kredit dari Dana Pemerintah Bakal Lampaui Target
Pahala menegaskan, dalam merealisasikan penyaluran kredit Bank BTN tetap memegang prinsip kehati-hatian agar rasio kredit bermasalah terjaga dan debitur juga tidak terbebani dengan cicilan di tengah kondisi yang sulit seperti saat ini.
Sementara itu hingga 31 Agustus 2020, realisasi penyaluran pembiayaan dari penempatan dana pemerintah di Bank BTN, telah mencapai Rp 9,42 triliun atau 62,8% dari target sebesar Rp 15 triliun.
“Dengan besarnya porsi penyaluran pembiayaan ke sektor perumahan, baik melalui segmen KPR subsidi dan KPR non-subsidi, Bank BTN berharap dapat mendukung ekonomi masyarakat dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional," kata Pahala.
Sektor properti, menurut Pahala, bisa memberikan dampak pemulihan ekonomi nasional yang cukup luas. Hal ini karena sektor perumahan memiliki multiplier effect yang sangat besar mengalir ke 172 bidang industri turunan.
Yakni mulai dari industri pengolahan, jasa asuransi, jasa profesional jasa telekomunikasi, jasa pemerintahan dan umum, jasa keuangan perbankan, serta bidang lainnya.
Dengan memperhatikan hal tersebut, Pahala berharap pemerintah tetap mendukung penyaluran dana PEN ke sektor perumahan.
"Kami siap mengoptimalkan penyaluran pembiayaan ke sektor perumahan jika Pemerintah memperpanjang penempatan dana dan menambah dana PEN,” tutup Pahala.(chi/jpnn)
BTN berkomitmen memenuhi target untuk menyalurkan pembiayaan hingga kali lipat atau sebesar Rp15 Triliun dari dana yang ditempatkan pemerintah.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Bank Mandiri Biayai 1.012 Rumah Subsidi Berkonsep Green House, Cek Lokasinya di Sini!
- BTN Soft Launching BALE
- Menjelang Nataru, BTN Siapkan Uang Tunai Rp 20,37 Triliun
- Menteri PKP: Saya Apresiasi BTN yang Bisa Berikan KPR Kepada Pemilik Warung Bakso
- BTN Tawarkan Sejumlah Promo Menarik di Pameran Properti Expo 2024
- BTN Bersama Kementerian PKP Gelar Dialog Sesi Kedua Program 3 Juta Rumah