Bu Mega Cerita Masa Kecil Disuruh Ayahnya Menari...tak Mudah
jpnn.com - Presiden Pertama RI Soekarno juga dikenal sebagai sosok pencinta seni. Sang Proklamator itu bahkan menekankan kepada putra dan putrinya mengenai pentingnya mempelajari seni. Pendidikan seni sudah dialirkan pada putra putri Bung Karno sejak mereka masih belia.
Begitulah yang dikisahkan Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri. Dia mengisahkan sang ayah, meski terlihat tegas dan tegar, tetapi seni merupakan hal yang mutlak untuk dipelajari.
Terutama untuk anak-anak Bung Karno dari Ibu Fatmawati, yaitu Guntur Soekarnoputra, Megawati Soekarnoputri, Rachmawati Soekarnoputri, Sukmawati Soekarnoputri, dan Guruh Soekarnoputra.
"Bung Karno itu, meski politikus yang taktis, tetapi, kami usia lima tahun disuruh menari. Disuruh bisa musik," kata Megawati dalam acara peluncuran atribut kampanye PDI Perjuangan di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Kamis (20/9).
Megawati kecil saat itu diminta sang ayah untuk memilih jenis seni yang ingin digeluti. Jangan mengira, kata Megawati, anak-anak penguasa negara bisa berleha-leha. Bung Karno menuntut mereka untuk belajar seni sejak dini.
Sang ayah, lanjut Ketua Umum PDI Perjuangan ini, saat itu menyuruhnya memilih seni tradisional atau seni modern. Megawati cilik memilih untuk mempelajari gamelan dan tari.
Sedangkan saudaranya Guntur dan Guruh memilih musik modern. Tetapi kedua adiknya, yaitu Rachmawati dan Sukmawati memilih seni musik, seperti piano.
Megawati Soekarnoputri menceritakan kisah masa kecilnya yang dididik Bung Karno tentang seni.
- Megawati Ungkap Survei Pesanan, Singgung Pertanyaan ke Responden By Phone
- Hasto PDIP Ungkap Keyakinan, Pertemuan Megawati-Prabowo Pasti Akan Terjadi
- Megawati Mengaku Tak Punya Handphone, Singgung soal Penyadapan dan James Bond
- Hasto: PDIP tidak Ada Persoalan dengan Pak Prabowo
- Pimpin Konsolidasi PDIP di Jateng, Megawati Minta Kader Bergotong Royong Memenangkan Andika-Hendi
- PDIP Gelar Konsolidasi Pemenangan di Jateng, Megawati Berharap Pilkada Tanpa Intervensi