Bu Mega Kunjungi Korsel, Ada Agenda yang Sangat Penting, Baru Pertama Kali

jpnn.com, SEOUL - Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri tiba di Seongnam, Seoul, Korea Selatan (Korsel), Minggu (8/5) waktu setempat.
Ketua Umum PDI Perjuangan itu disambut Dubes Indonesia untuk Korsel Gandi Sulistiyanto, Deputi Jenderal MOFA, dan Atase Pertahanan RI di Seoul.
Di Negeri Ginseng itu, Megawati akan menghadiri acara pelantikan Presiden baru Korsel Yoon Suk Yeol.
Selain itu, putri Proklamator RI Bung Karno itu menerima penganugerahan gelar profesor kehormatan dari Seoul Institute of the Arts (SIA).
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan Megawati tiba di Seoul bersama sejumlah jajaran partai, serta para staf pribadinya. Di antaranya adalah Bendahara Umum DPP PDIP Olly Dondokambey dan Ketua DPP bidang Kelautan, Perikanan, dan Nelayan Rokhmin Dahuri.
"Setelah dua tahun masa pandemi, ini baru pertama kali bagi Ibu Megawati keluar dan naik pesawat. Baru ini setelah pandemi. Selama pandemi, belum pernah Ibu Mega naik pesawat keluar negeri. Bahkan selama pandemi, Ibu Megawati juga tidak pernah ke Bali”, ujar Hasto.
Hasto menjelaskan undangan dari Republik Korea itu merupakan suatu kehormatan. Undangan bersifat khusus oleh presiden terpilih untuk menghadiri pelantikan.
Di Seoul, Megawati akan hadir di pelantikan presiden baru yang dijadwalkan pada Selasa (10/5) pukul 10.30 waktu setempat.
Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri mendapat undangan khusus hadir dalam pelantikan Presiden baru Korsel Yoon Suk Yeol.
- Sebelum Sidang, Hasto Sebut Kasusnya sebagai Kriminalisasi Politik
- Febri Nilai Dakwaan Terhadap Hasto Menyimpang dari Fakta Hukum
- Jadi Kuasa Hukum Hasto, Febri Diansyah Bongkar 4 Poin Krusial di Dakwaan KPK
- Fraksi PDIP di DPR akan Mengawal Sidang Hasto Kristiyanto
- Maqdir Sebut Dakwaan KPK terhadap Hasto Copy Paste dan Bertentangan dengan Fakta Hukum
- Kata Said PDIP Soal Masa Jabatan Ketum Partai Digugat: Saya Kira MK Akan Hormati Kedaulatan Parpol