Bu Mega Sangat Bangga Menerima Lagu Sungkem dari Didi Kempot
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri terharu sekaligus bangga saat menerima lagu Sungkem yang diciptakan khusus oleh almarhum Didi Kempot. Sayangnya, lagu tersebut tak sempat disampaikan langsung kepada Bu Mega lantaran sang penyanyi wafat beberapa pekan lalu.
Kemarin, Senin (25/5) malam, istri Didi Kempot, Saputri akhirnya menyerahkan lagu itu kepada Megawati melalui Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Penyerahan dilakukan dalam acara Konser Tombo Kangen in Memoriam Didi Kempot.
“Sebenarnya lagu akan dipersembahkan untuk Ibu Megawati, akan tetapi Mas Didi belum ada kesempatan bertemu Ibu Mega, hingga Mas Didi berpulang,” kata Saputri, sambil menahan tangisnya.
Saputri mengungkapkan, dirinya ingin sekali menyampaikan amanat Didi Kempot untuk memberikan lagu tersebut langsung kepada Megawati.
“Amanah ini saya sampaikan melalui Bapak Hasto. Jika ada kesempatan, saya akan menyerahkan langsung lagu ini ke Ibu Megawati,” ujar Saputri.
Hasto mengungkapkan, saat ini Megawati sudah mengetahui akan mendapat lagu Sungkem yang diciptakan Didi Kempot.
Menurut Hasto, Megawati juga sudah menyiapkan kenang-kenangan berupa lirik lagu Sungkem bergambar Bung Karno dan Didi Kempot yang dibingkai.
"Suatu kehormatan bagi kami, khususnya Ibu Megawati, kami juga sudah siapkan kenang-kenangan, lirik lagu Sungkem dengan foto Mas Didi dan Bung Karno,” ungkap Hasto, dalam pernyataan tertulis dari Jakarta, Selasa (26/5).
Kemarin, Senin (25/5) malam, istri Didi Kempot, Saputri akhirnya menyerahkan lagu itu kepada Megawati melalui Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri