Bu Menteri Kritik Gaya Kasar Ahok
Di tempat terpisah, Anggota DPD Provinsi DKI Jakarta Dailami Firdaus menyesalkan sikap Ahok yang berkata kurang santun di depan publik. Menurutnya, perkataan Ahok merupakan preseden terburuk dalam sejarah kepemimpinan DKI Jakarta.
“Dalam sejarah Republik Indonesia baru kali ini ada gubernur yang terus mengeluarkan kata-kata yang kurang beretika dan seringkali mempermalukan orang di depan umum. Ahok lebih mengedepankan perilaku kasar daripada mengedepankan solusi atas permasalahan yang ada,” ujar Dailami.
Dailami mengatakan mengumbar kata-kata yang tidak pantas di depan dan di ruang publik bukanlah contoh yang baik. Apalagi hal itu dilakukan oleh seorang gubernur yang merupakan pejabat publik.
“Itu namanya memberi contoh yang tidak baik kepada masyarakat,” imbuhnya.
Dalam pandangan Dailami, tindakan Ahok yang sering menyerang secara verbal pihak lain tanpa memiliki rasa kepantasan dan kesadaran sangat tidak produktif bagi penyelesaian tugas-tugasnya sebagai gubernur. Bahkan, komunikasi buruk yang ditampilkan Ahok hanya menunjukkan ketidakmampuannya melaksanakan tugas. Bahkan, ini merugikan masyarakat Jakarta.
“Saya jadi ingat pepatah yang mengatakan, ‘kalau satu jari kita menunjuk ke orang lain, empat jarinya nunjuk ke diri sendiri’,” sindir Dailami.(fdi/jpnn)
JAKARTA- Perkataan keras yang dilontarkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok mendapat hujan kritik. Salah satunya, Menteri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS