Bu Menteri Kritik Gaya Kasar Ahok

Bu Menteri Kritik Gaya Kasar Ahok
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Susana Yembise. Foto: Dokumen JPNN.com

Di tempat terpisah, Anggota DPD Provinsi DKI Jakarta Dailami Firdaus menyesalkan sikap Ahok yang berkata kurang santun di depan publik. Menurutnya, perkataan Ahok merupakan preseden terburuk dalam sejarah kepemimpinan DKI Jakarta.

“Dalam sejarah Republik Indonesia baru kali ini ada gubernur yang terus mengeluarkan kata-kata yang kurang beretika dan seringkali mempermalukan orang di depan umum. Ahok lebih mengedepankan perilaku kasar daripada mengedepankan solusi atas permasalahan yang ada,” ujar Dailami.

Dailami mengatakan mengumbar kata-kata yang tidak pantas di depan dan di ruang publik bukanlah contoh yang baik. Apalagi hal itu dilakukan oleh seorang gubernur yang merupakan pejabat publik.

“Itu namanya memberi contoh yang tidak baik kepada masyarakat,” imbuhnya.

Dalam pandangan Dailami, tindakan Ahok yang sering menyerang secara verbal pihak lain tanpa memiliki rasa kepantasan dan kesadaran sangat tidak produktif bagi penyelesaian tugas-tugasnya sebagai gubernur. Bahkan, komunikasi buruk yang ditampilkan Ahok hanya menunjukkan ketidakmampuannya melaksanakan tugas. Bahkan, ini merugikan masyarakat Jakarta.

“Saya jadi ingat pepatah yang mengatakan, ‘kalau satu jari kita menunjuk ke orang lain, empat jarinya nunjuk ke diri sendiri’,” sindir Dailami.(fdi/jpnn)

 


JAKARTA- Perkataan keras yang dilontarkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok mendapat hujan kritik. Salah satunya, Menteri


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News