Bu Menteri Marah, Ini Harus Diberantas!

jpnn.com - TERNATE – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Yohana Yembise menyesal dengan adanya lokasi prostitusi di wilayah Provinsi Maluku Utara.
Karena itu, Yohana meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara dan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate segera menutup lokasi tersebut yang memperkerjakan Pekerja Seks Komersial (PSK) atau wanita penghibur.
“Ini harus diberantas. Secara pribadi saya meminta kepada pemprov dan pemkot untuk segera menutup tempat lokalisasi yang hingga kini masih beroperasi,” tegas Menteri Yohana saat melakukan kunjungan di Kota Ternate, Selasa (10/5) seperti dilansir Malut Post (JPNN Group).
Menurut menteri asal Papua itu, keberadaan lokalisasi tersebut bisa memicu terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Ia menyarankan agar PSK-nya bisa diberdayakan dengan memberikan mereka keterampilan serta usaha kecil yang bisa menopang hidup mereka sehari-hari.(JPG/cr-06/jfr/fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap