Bu Menteri Marah, Ini Harus Diberantas!
jpnn.com - TERNATE – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Yohana Yembise menyesal dengan adanya lokasi prostitusi di wilayah Provinsi Maluku Utara.
Karena itu, Yohana meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara dan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate segera menutup lokasi tersebut yang memperkerjakan Pekerja Seks Komersial (PSK) atau wanita penghibur.
“Ini harus diberantas. Secara pribadi saya meminta kepada pemprov dan pemkot untuk segera menutup tempat lokalisasi yang hingga kini masih beroperasi,” tegas Menteri Yohana saat melakukan kunjungan di Kota Ternate, Selasa (10/5) seperti dilansir Malut Post (JPNN Group).
Menurut menteri asal Papua itu, keberadaan lokalisasi tersebut bisa memicu terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Ia menyarankan agar PSK-nya bisa diberdayakan dengan memberikan mereka keterampilan serta usaha kecil yang bisa menopang hidup mereka sehari-hari.(JPG/cr-06/jfr/fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian
- Binus University Buka Kampus Baru di Medan, Menyediakan Prodi-Prodi Unggulan
- Usut Kasus Korupsi Izin Tambang, KPK Panggil Rudy Ong Chandra
- Endoskopi Spinal, Solusi Minimal Invasif untuk Masalah Tulang Belakang
- Tanam Mangrove di PIK & Kedonganan, B. Braun Indonesia Rogoh Kocek Ratusan Juta Rupiah
- Usut Kasus Korupsi Pencairan Kredit, KPK Periksa Komut BPR Jepara Artha