Bu Neng Eem Imbau Perempuan Harus Cerdas, Agar Bisa Mandiri
Menggerakkan ekonomi riil menjual bakso, mie ayam, warung makan, gorengan hingga membuka toko kelontong.
Hal itu untuk menjaga perputaran uang berjalan dilokasi mereka tinggal, di kampung dan desa-desa.
"Perempuan berdaya mampu hidup mandiri, tidak bergantung pada suami. Ketika suami kena Pemutusan Hubungan Kerja para istri bisa membantu," kata Neng Eem.
Meski begitu, Neng Eem mengingatkan agar kaum perempuan tidak melupakan kodratnya mengurus anak dan suami.
Seperti yang dilakukan para perempuan masa lalu.
Mereka bisa bekerja sembari menggendong anak-anaknya.
Bisa mencari uang tanpa melupakan keluarganya.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas Dan Sistem Informasi Publik MPR RI Siti Fauziah mengingatkan sejak dulu perempuan Indonesia adalah perempuan cerdas dan berdaya.
Buktinya mereka bisa membina keluarga dan mencari tambahan nafkah sama baiknya.
Anggota MPR RI Neneng Eem Marhamah Zulfa Hiz mengimbau perempuan tidak boleh terjebak dengan labelisasi kaum yang lemah.
- KPPB Gelar Dunia Tanpa Luka, Meiline Tenardi Serukan Setop Kekerasan terhadap Perempuan
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa
- Begini Cara ASABRI Merayakan Peran Perempuan
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Ibas: Toleransi, Kasih Sayang, dan Kesehjahteraan Bisa Tangkal Radikalisasi
- Lestari Moerdijat Harap Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus Segera Ditindaklanjuti