Bu Netty Nilai Vaksin Booster Tidak Relevan jadi Syarat Mudik
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani menilai vaksin booester tidak relevan jika dijadikan syarat perjalanan mudik pada libur Idulfitri 2022.
Menurut dia, status pandemi saat ini relatif terkendali.
Dia mengatakan vaksinasi dosis satu dan dua juga sudah di atas 70 persen.
Artinya tingkat herd immunity sudah lebih tinggi.
“Jadi, kurang tepat jika vaksin booster jadi syarat perjalanan mudik," kata Netty dalam keterangan persnya kepada Parlementaria, Senin (28/3).
Diketahui, pemerintah memasang target vaksinasi Covid-19 sebanyak 208.265.720.
Jika dibandingkan dengan total sasaran tersebut maka hingga Kamis (24/3), vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 93,81 persen.
Adapun tingkat vaksinasi dosis kedua di Indonesia baru mencapai 75,06 persen.
Tingkat vaksinasi ketiga baru 8,72 persen dari target vaksinasi Covid-19.
Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani menilai vaksin booester tidak relevan jika dijadikan syarat mudik lebaran 2022
- Prabowo Ingin Hapus Kuota Impor, Riyono Komisi IV: Demi Memberikan Ruang Keadilan
- PIK2 Diserbu 500 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta MA Membenahi Sistem Promosi Jabatan
- Eksistensi Suap Hakim, Mafia Hukum dan Peradilan di Indonesia: Penyakit Kronik dan Upaya Penanggulangannya
- Booth Camilan Sehat dan Aktivitas Seru Warnai Jalur Mudik 2025