Bu Risma Ungkap Puluhan Juta Data Ganda Penerima Bansos

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengungkap puluhan juta data ganda penerima bantuan sosial (bansos) kepada pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Risma mengatakan, pihaknya sudah menonaktifkan 21 juta data ganda penerima itu.
"Sesuai janji saya, April, kami bisa menyelesaikan perbaikan datanya dan hasilnya adalah kemarin sudah saya sampaikan 21,156 juta atau 21,158 juta data. Itu ganda dan sudah kami tidurkan," kata Risma menyampaikan perkembangan pemutakhiran data penerima bantuan dari Kementerian Sosial di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (30/4).
Mantan Wali Kota Surabaya itu juga telah meminta kepala daerah memberi usulan penerima bansos tambahan.
Hasilnya, hanya ada lima juta data yang diusulkan.
"Kami terus menerus menyempurnakan data termasuk dari suku-suku dalam hutan," imbuh Risma.
Politikus PDIP itu mengatakan, pemutakhiran data penerima bantuan sosial memang penting sebagai upaya mendukung Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) KPK.
Dia juga memastikan perbaikan data menyangkut kepada keakuratan terutama pendistribusian bansos.
Bu Risma memberikan laporan terbaru soal data penerima bantuan sosial kepada KPK.
- Penjelasan KPK soal Pemeriksaan Ahmad Ali di Kasus Pencucian Uang Rita Widyasari
- KPK Sebut Ahmad Ali Datangi Pemeriksaan Penyidik Kasus Rita Widyasari di Banyumas
- Anak Menkum Supratman dan Ahmad Ali Dilaporkan ke KPK terkait Pemilihan Pimpinan MPR dan DPD
- Retret Kepala Daerah Dilaporkan ke KPK, Mendagri Berikan Penjelasan, Silakan Disimak
- KPK Ungkap Aliran Uang Direktur Summarecon ke Pejabat Pajak soal Gratifikasi Rp21,5 M
- Sidang Korupsi Retrofit, Ahli: Tidak Ada Keterkaitan antara Kerugian Negara dan BUMN