Bu Risma Ungkap Puluhan Juta Data Ganda Penerima Bansos
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan data ini berpengaruh pada akurasi penyaluran bantuan.
Dia menegaskan, lembaga antirasuah selama ini selalu mendorong agar data masyarakat tidak mampu harus disatukan.
"Jangan sampai ada data selain DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) untuk penyaluran bansos," kata Alex.
Dia menyinggung, selama ini, ada berbagai data di Kementerian Sosial seperti data penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan penyaluran bansos lainnya.
Seharusnya, kata Alex, data ini disatukan jangan terpisah.
"Karena orangnya bisa saja sama di tiga data itu. Jangan sampai bantuan tumpang tindih karena tidak tertutup kemungkinan kalau ada data ganda, penerimanya juga ganda," katanya.
Dia mengharapkan bantuan yang dikeluarkan pemerintah diterima dengan pihak-pihak yang berhak.
Alex tidak ingin ada data ganda justru disalahgunakan.
Bu Risma memberikan laporan terbaru soal data penerima bantuan sosial kepada KPK.
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian
- Usut Kasus Korupsi Izin Tambang, KPK Panggil Rudy Ong Chandra
- Usut Kasus Korupsi Pencairan Kredit, KPK Periksa Komut BPR Jepara Artha
- Ketua MK Prediksi Ratusan Kandidat Bakal Mengajukan Sengketa Pilkada
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini