Bu Siti Boyong Keluarga, Terharu Terima SK PPPK
jpnn.com, JAKARTA - Penyerahan SK PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) tahap kedua di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah dilaksanakan pada Selasa (16/2).
Dikarenakan masih dalam kondisi pandemi Covid-19, pembagian SK PPPK tersebut dilakukan secara bertahap.
Sama seperti kondisi Senin (15/2), penyerahan SK hari kedua juga penuh haru biru. Namun, ada yang berbeda karena para PPPK arak-arakan bersama keluarganya.
Salah satunya Siti Alfredo, guru PPPK dari Kecamatan Wonosegoro sengaja datang memboyong keluarganya mengambil dokumen penting itu.
Jarak dua jam tanpa macet dari tempat tinggalnya ke pendopo kabupaten bukan halangan bagi Bu Siti dan keluarganya untuk melihat langsung penyerahan SK PPPK.
"Keluarga pengin lihat saya terima SK PPPK. Sudah dua tahun menunggu, alhamdulilah resmi jadi ASN," kata Bu Siti kepada JPNN.com, Selasa.
Ahmad Saifudin, guru PPPK yang sudah lebih dulu mendapatkan SK PPPK mengungkapkan, bukan hanya Siti yang boyongan keluarga. Masih banyak yang arak-arakan karena saking gembiranya.
"Teman-teman ini sudah belasan hingga puluhan tahun mengabdi sehingga wajar bila mereka sangat gembira," terang Saifudin yang sebelumnya pernah menjadi koordinator wilayah Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Jawa Tengah.
Suasana haru mewarnai penyerahan SK PPPK tahap kedua di Pendopo Kabupaten Boyolali pada Selasa (16/2)
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru PPPK Bisa Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
- Wahai Guru PNS, PPPK & Honorer, Inilah Poin-poin Penting Pidato Mendikdasmen
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri
- Guru Suharmini Heran, Hasil Visum Bukti Pemerkosaan Putrinya Tidak Bisa Dilihat
- 5 Berita Terpopuler: Siap-Siap Perubahan Penempatan Guru PPPK, Ada yang Menolak, Ternyata
- Kabar Terbaru Rencana Perubahan Aturan Penempatan Guru PPPK, Siap-siap ya