Bu Sri Mulyani jadi Perhatian Pak Achsanul, Bang Rizal Sampai Ustaz HNW

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali menjadi sorotan terkait berubah-ubahnya anggaran penanganan Covid-19.
Terbaru anggarannya membengkak cukup signifikan dalam waktu relatif singkat.
Hal ini diketahui dari pemberitaan soal pernyataan Sri Mulyani yang menyebut dana penanganan Covid-19 naik menjadi Rp 905 triliun, yang disoroti Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Achsanul Qosasi.
"Dalam tiga bulan, sudah tiga kali naik. Awalnya, pemerintah hanya mengalokasikan Rp 405,1 triliun, lalu naik menjadi Rp 677 triliun, dan sekarang ini (akhir Juni) dinaikkan lagi menjadi Rp 905 triliun," cuit @AchsanulQosasi sebagaimana dikutip pada Rabu (24/6).
Twit Achsanul itu pun menarik perhatian ekonom senior Rizal Ramli yang menilai pembengkakan anggaran penanganan corona gara-gara Undang-Undang Nomor 2 tahun 2020.
"Ini adalah akibat UU Nomor 2/2020, pejabat-pejabat keuangan bisa sa-enak-enaknya gonta-ganti angka tanpa pengawasan DPR dan tanpa sanksi hukum jika rugikan negara. Benar-benar amburadul, poor governance !!" cuit @RamliRizal.
Postingan Achsanul tersebut juga direspons oleh Anggota Fraksi PKS DPR sekaligus Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW).
"Itulah mengapa @FPKSDPRRI juga menolak Perppu 1/2020 untuk disahkan jadi UU. Dan kekhawatiran @PKSejahtera terbukti, dengan kenaikan sepihak dari Rp 405 T, Rp 677T, jadi Rp 905,1T." tulis @hnurwahid.
Tiga pria tersebut memperhatikan Sri Mulyani, itu terlihat dari twit terbaru mereka.
- Penjelasan Sri Mulyani soal Sumber Pembiayaan Program 3 Juta Rumah, Ternyata
- Kritisi Surat Edaran Pemotongan Dana BOS Madrasah, HNW: Tidak Sejalan dengan Inpres
- Bu Sri Mulyani Bertitah, Tenaga Honorer Tidak Akan Terkena PHK
- Gita Wirjawan dan Sri Mulyani Bicara Menjaga Stabilitas Fiskal RI di Tengah Ketidakpastian Global
- HNW Mengajak Masyarakat Sampaikan Aspirasi Terkait RUU Penyelenggaraan Haji dan Umrah
- Komisi IV Tunda Pembahasan Efisiensi Anggaran Bareng Mitra, Ini Masalahnya