Bu Susi… Coast Guard Tiongkok Berulah Lagi di Natuna
jpnn.com - NATUNA - Nelayan dan Coast Guard Tiongkok kembali berulah di perairan Natuna, Kepulauan Riau. Aktivitas pencurian ikan oleh nelayan Tiongkok masih saja terjadi. Parahnya, aktivitas mereka dilindungi Coast Guard yang terus berpatroli di kawasan itu.
Nah, pada Jumat lalu, KRI Oswald Siahaan-354 terpaksa menangkap kapal ikan berbendera Tiongkok, Gui Bei Yu 27088, di perairan Natuna, Kepulauan Riau, karena kepergok mencuri ikan.
Penangkapan berlangsung dramatis karena nelayan aktivitas nelayan Tiongkok itu dikawal Kapal Polisi Laut (Coast Guard) Tiongkok.
Hal itu dibenarkan oleh Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV Laksamana Pertama S Irawan.
“Kapal Gui Bei Yu dikejar oleh KRI Oswald Siahaan begitu diketahui melakukan pencurian ikan di perairan Natuna,” kata Irawan, Minggu (29/5) di Tanjungpinang seperti dikutip dari batampos (Jawa Pos Group).
Irawan mengatakan, kapal nelayan Tiongkok itu terdeteksi melakukan pencurian ikan di perairan Natuna pada pukul 13.30 WIB, tepat saat KRI Oswald Siahaan-354 melakukan patroli pengamanan perairan Natuna.
Tiba-tiba radar kapal jenis frigate ini menangkap pergerakan kapal asing. Komandan KRI Oswald Siahaan-354 Kolonel Laut (P) I Gung Putu Alit Jaya kemudian memerintahkan perwira jaga agar kapal mendekati kontak radar tersebut.
Pada jarak 6 NM (nautical mile), kapal asing itu akhirnya terindentifikasi kapal ikan berbendera Tiongkok bernama Gui Bei Yu.
NATUNA - Nelayan dan Coast Guard Tiongkok kembali berulah di perairan Natuna, Kepulauan Riau. Aktivitas pencurian ikan oleh nelayan Tiongkok masih
- Komitmen Kapolda Lampung, Berantas Narkoba Tanpa Kompromi
- BAZNAS Gerak Cepat Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi
- Gempa 2 Kali Berturut-turut di Karawang pada Jumat, BPBD: Tidak Ada Laporan Kerusakan
- Kabar Terbaru Kasus Honorer Putus Kontrak Lulus Seleksi Administrasi PPPK 2024
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Guru Honorer Supriyani Mengungkap Kisahnya Selama Ditahan di Lapas