Bu Wati Curhat Harga Minyak Goreng Curah Naik, Kombes Susatyo Ungkap Masalah Pasokan, Oalah
Oleh karena itu, pihak Polri bersama TNI dan Pemerintah Kota Bogor memastikan kelangkaan minyak goreng tidak menimbulkan masalah lain.
Menurut perwira menengah Polri itu, 200 petugas gabungan akan memastikan stok minyak goreng tersedia hingga menjelang Ramadan 1443 Hijriah.
Dalam peninjauan stok dan harga minyak goreng di Pasar Baru Bogor bersama Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Kombes Susatyo mendapati keluhan pedagang soal keterbatasan pasokan.
Pedagang juga mengeluhkan pembelian minyak goreng kemasan sesuai dengan HET hingga Selasa (15/3) lalu masih dibatasi jumlah dan waktunya.
Baca Juga: Surat Terbuka FPI Untuk Kapolri, Singgung Pendeta Saifuddin Hingga Denny Siregar
Kombes Susatyo menyebut harga minyak goreng di pasar tradisional di Kota Bogor dijual mulai Rp 14.000 hingga Rp 16.000.
Sementara itu, ketentuan baru pemerintah mengganti HET dengan subsidi minyak goreng curah menjadi Rp 14.000, menurut dia belum masuk ke tingkat kota. (ant/fat/jpnn)
Pedagang di Kota Bogor bernama Bu Wati curhat mengenai pasokan minyak goreng kemasan, sedangkan harga minyak curah malah naik.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Reses ke Pusat Pasar Medan, Lokot Nasution Pastikan Gubernur & Wali Kota Terpilih Pro Pedagang
- Kasus Bayi Tertukar di RSI Cempaka Putih Berawal dari Kejanggalan, Begini Ceritanya
- Pemerintah Beberkan Penyebab Harga MinyaKita Meroket
- Mantap! Daerah Ini Bahas Ranperda Perlindungan Guru
- Pantauan Harga Pangan Menjelang Natal & Tahun Baru
- Minyak Goreng Turun, Harga Telur Ayam Malah Naik