Buaya Sepanjang 4,5 Meter Itu Dipotong, Kepalanya Dikubur Terpisah dengan Ritual Khusus
jpnn.com, SUNGAILIAT - Seekor buaya yang dianggap meresahkan warga sekitar Sungai Kayubesi, Sungai Liat, Babel, akhirnya ditangkap, Jumat (7/8).
Buaya ini ditangkap karena diduga pelaku yang menerkam warga setempat yang hendak melepas ikan hasil tangkapan alat pancing tajur atau rawai.
“Saat ini masih hidup kondisinya, banyak warga berdatangan menyaksikan,” kata Sekretaris Desa Kayubesi, Junaidi, dikonfirmasi Babel Pos, Selasa (4/8).
Penangkapan buaya ini dilakukan sejak beberapa hari terakhir dengan sistem dipancing.
Buaya sepanjang mencapai 4,5 meter dengan berat sekitar setengah ton, itu tersangkut pancing pawang pada Senin (3/8).
Sebelumnya penyerangan buaya terhadap warga berlangsung pada Sabtu (25/7) sekitar pukul 22.30 WIB.
Saat itu warga bernama Erwin, Ketua BPD Desa Kayubesi bersama Abdullah memantau pancing tajur di Lubuk Angkop aliran Sungai Kayubesi, tepatnya di belakang rumah warga bernama Ademi.
Pada saat itu salah satu pancing tajur Erwin dan Abdullah dimakan ikan namun ketika hendak diangkat, pancing dan ikan tersebut tersangkut di ranting kayu yang berada di dalam air sedalam setengah meter.
Seekor buaya yang dianggap meresahkan warga sekitar Sungai Kayubesi, Sungai Liat, Babel, akhirnya ditangkap, Jumat (7/8).
- Ini Pesan Yeny Trisia Isabella untuk Honorer yang Mengikuti Tes PPPK
- Kaesang Pangarep Ajak Nelayan Belitung Pilih Erzaldi Rosman di Pilkada Babel
- Pakar Soroti Ekonomi Bangka Belitung yang Anjlok, Singgung Kasus Korupsi Timah
- Sandra Dewi Sebut Bangka Belitung Mencekam, Apa Maksudnya?
- Wajah, Tangan, Perut, dan Kaki Hariono Digigit Buaya Rokan
- Sempat Hilang, Wanita Ini Ternyata Diterkam Buaya