Budayakan Reformasi Birokrasi
Selasa, 27 Oktober 2009 – 20:51 WIB
Budayakan Reformasi Birokrasi
Mantan gubernur Sulut ini mengakui, untuk mengubah budaya suap menjadi semangat melayani butuh proses panjang. Karena itu dia meminta dukungan masyarakat untuk memberikan masukan di mana saja instansi yang masih pakai sistem pelicin.
Hal senada diungkapkan Sekretaris Men PAN-RB Tasdik Kinanto. “Dengan mengubah pola pikir aparatur negara dan menanamkan reformasi birokrasi merupakan budaya, mereka bisa memberikan pelayanan publik yang maksimal.”
Ditambahkannya, masyarakat juga tidak sabar ingin melihat kinerja yang dilakukan jajaran birokrasi. “Banyak yang mengeluh katanya reformasi birokrasi belum mengubah karakter aparatur negara. Mereka masih mendapatkan pelayanan yang kurang baik, dll. Ini menjadi tantangan bagi kita semua bagaimana bisa mengubah prilaku tersebut,” pungkasnya. (esy/JPNN)
JAKARTA- Reformasi birokrasi harus menjadi budaya bagi jajaran aparatur negara, sehingga bisa memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat. Mengingat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa