Budi Gunawan Jadi Calon Kapolri, ICW: Kasus Rekening Gendut tak Dilanjutkan

jpnn.com - JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) mendukung Budi Gunawan menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Sutarman.
Bahkan, Ketua Presidium IPW, Neta S Pane, menilai Budi Gunawan tidak terlibat dalam kasus dugaan rekening gendut.
Terkait dengan pandangan Neta ini, Wakil Koordinator Indonesian Corruption Watch (ICW), Agus Sunaryanto mengaku belum mengetahui apakah calon Kapolri Budi Gunawan memiliki rekening mencurigakan itu.
"Kasusnya tidak dilanjutkan, Saya enggak tahu," kata Agus, saat dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa (7/1).
Namun, Agus menegaskan, kasus rekening mencurigakan yang diduga melibatkan petinggi Polri belum clear.
"Harus tanya dulu ke Komisi Informasi Pusat," tegasnya.
Dia berharap dalam pemilihan calon Kapolri pemerintah melibatkan KIP dan KPK.
"Saya berharap dalam pemilihan Kapolri nanti, KIP dan KPK harus dilibatkan," tandasnya.
JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) mendukung Budi Gunawan menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Sutarman. Bahkan, Ketua Presidium IPW, Neta S
- Lemkapi Minta Pertemuan Sespimmen dengan Jokowi Tak Dipolitisasi
- Billy Mambrasar Tepis Isu Yayasannya Dapat Kemudahan Menggarap Program MBG
- Paula Verhoeven Bakal Ajukan Banding? Kuasa Hukum Bilang Begini
- Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian PPPK Tahap 2, Kepala BKN Beri 3 Solusi
- Rayakan Hari Kartini, J99 Corp Komitmen Berdayakan Perempuan
- Ketua MUI Prof Niam Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Pemimpin Katolik Paus Fransiskus