Budi Karya Sudah Sembuh Tapi Belum Bisa Interaksi

jpnn.com, JAKARTA - Budi Karya Sumadi akan kembali aktif mengemban tugas sebagai Menteri Perhubungan mulai 5 Mei 2020.
“Saya sudah sembuh tapi belum bisa interaksi. Saya exercise. Tanggal 5 Insya Allah (kembali bekerja),” kata Menhub Budi Karya dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Senin (27/4).
Ia mengatakan telah mengajukan surat keterangan sehat dari dokter yang merawatnya, yakni dr. Budi dan dr. Nyoto dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) ke kantor Sekretariat Negara (Setneg).
“Setneg sudah meminta surat, sudah ditanya kapan nyambut gawe maneh (kembali bekerja),” katanya.
Meski demikian, ia mengaku terus memantau perkembangan transportasi yang terjadi di lapangan di tengah pandemi COVID-19 ini, termasuk terlibat di dalamnya dalam perumusan dua peraturan, yakni Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19 dan Perhubungan Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 H dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19.
“Saya juga sudah melakukan tujuh kali rapat dengan seluruh subsektor mengenai isu di darat, laut, udara, aku mengerti semua,” ujarnya.
Saat ini pria yang akrab disapa BKS itu tengah menjalani pola hidup sehat dan bersih agar kondisinya semakin prima saat bekerja nanti.
“Kita mesti bersih, mesti sehat, kita olahraga, saya janji mau rutin kontrol ke RSPAD supaya ketauan sakitnya apa. Kalau kita kerja sama semuanya menjadi mudah,” ujarnya.
Sekretariat Negara sudah meminta surat ke Budi Karya. Dia ditanya kapan bisa mulai bekerja.
- Meski Ada Efisiensi Anggaran, Menhub Dudy Tetap Adakan Mudik Gratis Lebaran 2025
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak