Budi Rahardjo, IT-Preneur di Balik Domain .id
Tak Cari Profesor, Pilih Bagikan Selebaran di Jalan
jpnn.com - Nama Budi Rahardjo (52), mungkin tidak ngetop. Namun, di dunia IT, dia adalah ’’selebriti’’. Domain .id eksis di Indonesia berkat lulusan Manitoba University, Winnipeg, Kanada, tersebut.
Laporan Mochamad Salsabyl Adn, Bandung
DANDANANNYA nyentrik. Kemeja putih berdasi biru plus celana jins dan sepatu hiking hijau. Pakaian yang dikenakan Budi itu seolah tidak mencerminkan bahwa dia adalah seorang dosen yang lazimnya berdandan rapi dan necis.
"Saya sebenarnya tidak suka pakai kemeja. Ini terpaksa dandan seperti ini karena nanti siang harus jadi penguji sidang mahasiswa S-3. Biasanya saya lebih suka pakai kaus," kata Budi Rahardjo membuka perbincangan dengan Jawa Pos yang menemuinya di Gedung Riset dan Inovasi Institut Teknologi Bandung (ITB) pekan lalu.
Dari penampilannya, sepintas Budi tampak bukan dosen. Kalaupun dosen, mungkin orang menilai dia bukan dosen yang hebat. Namun, rekam jejak Budi menyatakan hal yang sebaliknya. Dia adalah lulusan terbaik Jurusan Teknik Elektro ITB pada 1986.
Predikat itu mengantarkan dia mendapat beasiswa negara untuk belajar di Manitoba University, Winnipeg, Kanada. Di sana, dia mengambil jurusan electro biomedical engineering. Pendidikannya berlanjut ke program PhD dengan jurusan mikroelektronika.
"Saya berada di Kanada sekitar 11 tahun. Kembali ke Indonesia untuk memenuhi kewajiban masa abdi selama lima tahun pada Agustus 1997,’’ kenang Budi.
Meski berangkat ke Kanada untuk menimba ilmu sebagai dosen, Budi punya ambisi lain saat pulang. ’’Mimpi saya adalah menerapkan ilmu mikroelektro untuk menciptakan chip dari Indonesia,’’ tandasnya.
Nama Budi Rahardjo (52), mungkin tidak ngetop. Namun, di dunia IT, dia adalah ’’selebriti’’. Domain .id eksis di Indonesia
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408