Budi Tersangka KPK, Aziz Tak Banyak Komentar
jpnn.com - JAKARTA - Budi Supriyanto, anggota Komisi V DPR dari Fraksi Golkar resmi menyandang status tersangka di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena diduga menerima suap proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Kasus Budi, merupakan rentetan dari operasi tangkap tangan terhadap Anggota Komisi V dari Fraksi PDI Perjuangan, Damayanti Wisnu Putranti, yang menerima suap dari Direktur Utama PT Windhu Tunggal Utama Abdul Khoir. Fulus diberikan agar perusahaan ini bisa jatah pekerjaan di kementerian yang dipimpin Basuki Hadimuljono itu.
Menanggapi penetapan tersangka Budi, Sekretaris Fraksi Golkar Aziz Syamsuddin tidak banyak komentar saat ditanya wartawan di Jakarta, Rabu (2/3). Soal bantuan hukum, partai akan memberikan bila Budi membutuhkannya.
"Lihat perkembangan. Kalau diperlukan beliau (akan diberikan). Karena sifat penasehat hukum berdasarkan surat kuasa," ujar Aziz.
Aziz juga belum mau berspekulasi soal sanksi dari fraksi karena Budi baru saja berstatus tersangka. "Kan masih berproses. Kami tunggu keputusan yang berkekuatan hukum tetap," pungkasnya.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Laksda TNI Edwin Bicara Soal Peran Strategi TNI AL Menjaga Potensi Maritim Menuju Swasembada Pangan
- Buntut Polemik Lagu Bayar Bayar Bayar, Sukatani Dapat Tawaran jadi Duta Polri
- Mediator dari DPC Peradi Jakbar Diharapkan Bisa Mendamaikan Perkara Perdata
- Pejabat Pemkab Sumedang jadi Direktur di Kementerian PKP, Wabup Fajar Ucap Syukur
- Apa Itu Danantara yang Baru Diluncurkan Presiden Prabowo? Simak Penjelasannya di Sini
- DPR: Sikap Kapolri Menanggapi Lagu 'Bayar Bayar Bayar' Harus Diteladani Anggota Polisi