Budiman Mengaku Dukung Prabowo, Hashim Teringat Hoaks Ratna Sarumpaet
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo bercerita tentang awal mula politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko menyatakan mendukung Prabowo Subianto.
Cerita itu diungkapkannya saat hadir di acara pembekalan materi dan konsolidasi sukarelawan Prabowo yang dilaksanakan secara daring, Kamis (10/8).
Hashim awalnya mengaku mendengar informasi tentang Budiman yang ingin mendukung Prabowo pada Pilpres 2024.
"Waktu itu saya dengar Pak Budiman mau dukung Pak Prabowo," kata pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu dalam acara pembekalan materi dan konsolidasi sukarelawan secara daring, Kamis.
Hashim mengatakan sempat ragu memercayai informasi soal dukungan Budiman, karena aktivis '98 itu sosok yang dikenal berseberangan dengan Prabowo.
"Saya ragu-ragu, apakah ini benar atau tidak. Aduh jangan-jangan ada hoaks," ujar adik Prabowo itu.
Dia selanjutnya menyinggung tentang hoaks Ratna Sarumpaet pada Pilpres 2019 menyikapi informasi Budiman ingin mendukung Prabowo.
Hashim mengatakan Prabowo pada Pilpres 2019 dijebak orang jahat untuk mempercayai informasi Ratna yang dahulu disebut dikeroyok dan belakangan dicap palsu.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo buka-bukaan soal dukungan Budiman Sudjatmiko kepada Prabowo Subianto
- Arief Poyuono Merespons Polemik PPN 12 Persen
- Hashim: Qatar dan Abu Dhabi Bakal Bantu 7 Juta Unit Perumahan
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- Prabowo Ucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru 2025
- Kepala BPS Temui Mensos Saifullah Yusuf, Koordinasi soal Satu Data Tunggal
- Natal 2024: Prabowo Renovasi Gereja di Kawasan Transmigrasi Salor Papua Selatan