Bujangan Tua Membusuk di Apartemen
jpnn.com - SURABAYA - Sesosok mayat pria paro baya ditemukan membusuk di sebuah kamar apartemen kemarin (5/11) sekitar pukul 11.00. Belum diketahui penyebab meninggalnya pria bernama Suwito Wijaya alias Kok Swie alias Yanto Wijaya, 63, tersebut.
Polisi menduga, pria asal Jalan Jenderal Sudirman, Jatiguwi, Sumberpucung, Kabupaten Malang, itu tutup mata karena penyakit yang diderita.
Tewasnya Yanto diketahui Nina Intania Hastin, 33. Pengelola Apartemen Sahid Gunawangsa di Jalan Menur Pumpungan No 62, Surabaya, tersebut mendapat keluhan dari tetangga kamar korban. Mereka mencium bau busuk.
Dia lantas mengecek kamar nomor 612 yang ditempati korban. Nina curiga ada yang tidak beres sehingga kemudian melapor kepada polisi. Petugas lantas mendobrak pintu kamar dan mendapati jenazah Yanto. ''Pintunya terkunci dari dalam. Badan korban membiru dan mengembang,'' ujar Kapolsek Sukolilo Kompol Taufik Yulianto. Petugas identifikasi Polrestabes Surabaya memperkirakan korban meninggal sekitar tiga hari yang lalu.
Sementara itu, adik korban, Ali Santoso Wijaya, 61, asal Jalan Tampomas, Klojen, Malang, bertemu dengan kakaknya Minggu (2/11). Saat itu korban sesak napas. Santoso membujuknya pergi ke dokter karena kakaknya pernah sakit TBC. Dia cemas. Apalagi kakaknya hidup seorang diri dan belum menikah. ''Saya sempat mengontaknya Senin lalu, tapi tidak ada jawaban,'' ucap Santoso.
Kanitreskrim Polsek Sukolilo AKP Tatang Panjaitan menuturkan, diduga tersangka meninggal lantaran terserang sesak napas. Namun, penyebab pastinya masih menunggu hasil otopsi. Jenazah langsung dibawa ke RSUD dr Soetomo. (shy/ib/mas)
SURABAYA - Sesosok mayat pria paro baya ditemukan membusuk di sebuah kamar apartemen kemarin (5/11) sekitar pukul 11.00. Belum diketahui penyebab
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Memiliki 8 Paket Sabu-Sabu, Pria di Palangka Raya Terancam Hukuman Berat
- Kapal Mengangkut Pekerja Migran Ilegal Tenggelam di Perairan Karimun, 3 Orang Hilang
- Kelulusan 1 PPPK Guru di Bima Dibatalkan, Ini Sebabnya
- Banyak Formasi PPPK 2024 Tahap 1 Tanpa Pelamar, Terungkap Penyebabnya
- Data Sementara Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Lumayan Banyak
- Tour de Singkarak Tidak Lagi Digelar