Buka Klinik Gigi dan Bikin Buku

Buka Klinik Gigi dan Bikin Buku
Buka Klinik Gigi dan Bikin Buku
Dia antusias membuat buku itu karena merasa saat ini tidak banyak informasi yang didapat anak kecil tentang ragamnya profesi saat dewasa. Selalu saja anak-anak kecil dicekoki dengan cita-cita menjadi dokter, insinyur, atau presiden. Padahal, di luar itu sangat banyak profesi yang menjanjikan.

Tina juga mengakui bahwa saat kecil, dirinya tidak memiliki banyak kesempatan untuk tahu berbagai profesi. Nah, dengan buku yang ditulisnya tersebut, dia ingin memenuhi ruang pengetahuan akan profesi yang masih kosong. "Harapannya, ketika ada anak yang berminat menjadi presenter, orang tua bisa mendukung," urainya.

Mengenal dunia jurnalis lebih dini dinilai punya banyak keuntungan. Salah satunya, mengetahui ritme kerja yang bisa dibilang berbeda dengan profesi kebanyakan. Dengan bahasa yang sederhana, Tina menggambarkan bagaimana dirinya sempat shock saat kali pertama melakukan reportase. "Kalau terbayang sejak awal, semoga efek kagetnya bisa berkurang," katanya. (dim/c7/ayi)


Berita Selanjutnya:
Yuni Serang Keluarga Raffi

MAPAN di profesi jurnalis tidak membuat Tina lupa dengan kedokteran gigi. Fakultas tempat dia mengenyam pendidikan di Universitas Padjadjaran (Unpad)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News