Buka Sekolah Pemimpin Perubahan, Cak Imin Singgung Spirit Reformasi 1998
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyatakan agenda perubahan harus terus berjalan.
Hal itu diungkapkannya saat membuka 'Training of Trainers (Tot) Sekolah Pemimpin Perubahan' di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (28/5).
Menurut Cak Imin, PKB ke depan harus terus meningkatkan kinerja dan produktivitas. Sehingga, perubahan benar-benar nyata terwujud di Tanah Air.
"Kinerja politik harus sejalan dengan produktivitas. Kalau ini berjalan beriringan (maka) perubahan bisa benar-benar terwujud di tanah air kita," kata Cak Imin.
Dia menyebutkan salah satu bentuk perubahan yang dilakukan yakni mampu mengontrol kinerja legislatif dan eksekutif mulai dari pusat hingga ke daerah.
"Jadi, sibuknya partai kita itu adalah menjadi politik kontrol kinerja legislatif dan eksekutif. Sehingga terukur produktivitas lulusan-lulusan pelatihan kita selama lima tahun ke depan," lanjutnya.
Cak Imin juga mengingatkan bahwa spirit perubahan harus terus dibangun, karena agenda ke depan betul-betul ditata dengan baik.
"Ke depan, agenda perubahan untuk menangkap kembali spirit demokrasi dan reformasi 1998 yang sudah terbangun supaya kita tidak keluar dan menjadi liar di dalam negeri kita sendiri," ujar Cak Imin di hadapan peserta ToT.(mcr8/jpnn)
Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyinggung spirit reformasi 1998 saat membuka sekolah pemimpin perubahan.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Kewenangan Dewan Pertahanan Nasional Dianggap Berbahaya Bagi Demokrasi dan HAM
- Ninik Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi Pascabanjir Bandang
- Gugatan Ghufron Ditolak, Cak Imin Tak Perlu Ganti Rugi
- Sindikat Judol Internasional di Jatim Dibongkar, Rano Alfath Minta Polri Selalu 2 Langkah
- MPR RI Berperan Penting jaga Stabilitas Demokrasi di Indonesia
- PKB Minta BMKG-Kemenhub Serius Siapkan Mitigasi Cuaca Ekstrem Jelang Nataru