Bukan Cuma Janji, Program Anwar Hafid Terbukti Sukses Dijalani
jpnn.com, MOROWALI - Program unggulan kesehatan gratis yang diadaptasi Anwar Hafid dari Morowali ke Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) disambut baik oleh masyarakat. Karena janji untuk mempermudah akses pelayanan kesehatan itu terbukti berjalan ketika Anwar Hafid menjabat sebagai bupati selama satu dekade di Morowali.
Artis dangdut asal Morowali, Fildan Rahayu memebenarkan, hanya dengan bermodal KTP, warga Morowali bisa berobat ke puskesmas dan rumah sakit. Sehingga terkonfirmasi, program layanan kesehatan gratis benar adanya.
"Betul, di Morowali itu kalo kita dateng ke puskesmas atau rumah sakit itu kita tinggal bawa KTP saja, jadi benar-benar ada," ujar Fildan kepada wartawan, Kamis (18/7).
Fildan yang berasal dari Kepulauan Salabangka, Desa Bakala menuturkan, karya besar Anwar Hafid ini dirasakan betul oleh sanak saudaranya. Tanpa terkecuali, semua masyarakat Morowali mendapatkan hak yang sama atas akses kesehatan.
"Yang merasakan itu keluarga saya di Salabangka, semua merasakan itu," kata Fildan.
Program kesehatan gratis yang dicanangkan Anwar Hafid kala itu juga bisa dibuktikan dengan parameter lain. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulteng mencatat, indeks pembangunan manusia (IPM) di Morowali meningkat, dari 69,33 persen pada 2007, menjadi 71,14 persen pada 2018.
Sebagai warga yang menikmati kinerja Anwar Hafid, Fildan menyatakan, bahwa Anwar Hafid adalah pemimpin yang tepat bagi Sulteng. Masyarakat tidak salah pilih, karena terbukti wujudkan program bukan cuma janji belaka.
"Bapak Anwar Hafid sangat tepat untuk dipilih, beliau itu bukti nyatanya banyak, bukti nyatanya di Morowali," tegas Fildan.
Program unggulan dari Anwar Hafid terbukti sukses dijalankan dan bukan sebatas janji.
- Hasil Pilkada 8 Daerah dengan Calon Tunggal Digugat ke MK, Pertanda Apa?
- Banyak Banget, Ada 312 Hasil Pilkada yang Digugat ke Mahkamah Konstitusi
- Kapan Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada? Ketua KPU Bilang Begini
- Berkat Kekompakan TNI-Polri, Pengamanan Pilkada Siak Jadi Role Model di Riau
- KPU Sukabumi Ungkap Penyebab Turunnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024
- Ray Rangkuti: Kepala Daerah Terpilih Minimal Jangan Korupsi