Bukannya Berduka, Kanguru Jantan Justru Terangsang Ketika Si Betina Mati

Seorang ahli mengatakan, foto yang diklaim menunjukkan seekor kanguru jantan "berduka" karena pasangannya mati ternyata menunjukkan sesuatu yang sangat berbeda.
Foto, yang menunjukkan kanguru jantan ‘memeluk’ pasangannya yang mati, ini menarik perhatian para pengguna media sosial.
Seorang ahli telah mengungkapkan bahwa gambar -yang diambil oleh warga Hervey Bay, Evan Switzer –ini telah disalahartikan dan sebenarnya menunjukkan seekor kanguru jantan yang "gelisah, dan terangsang secara seksual".
Dr Mark Eldridge, kepala ilmuwan peneliti dari Museum Australia, mengatakan, kanguru itu tak "menengadahkan kepalanya untuk melihat pasangannya sebelum meninggal."
"Ini adalah pejantan yang mencoba untuk membuat sang betina bangun sehingga ia bisa kawin dengannya. Pejantan ini jelas sangat stres dan gelisah, lengan bawahnya sangat basah akibat ia menjilati dirinya untuk tetap tenang,” jelasnya.
Dr Mark menambahkan, "Ia juga terangsang secara seksual. Buktinya mencuat dari balik skrotum -Ya, pada marsupial penis terletak di belakang skrotum."
Petugas lembaga ‘Wildlife Rescue’, Leonie Petrie, mengatakan, menurut pengalamannya, kanguru akan "mengambil peluang apapun yang mereka dapatkan" untuk kawin.
"Menurut pendapat saya, saya pikir ia sedang mencari cinta," ujarnya.
Seorang ahli mengatakan, foto yang diklaim menunjukkan seekor kanguru jantan "berduka" karena pasangannya mati ternyata menunjukkan
- Dunia Hari Ini: Ledakan Bus di Israel Diduga 'Serangan Teror'
- Pelajar di Luar Negeri Ikut Dukung Aksi 'Indonesia Gelap'
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah
- Dunia Hari Ini: Bus Terjun ke Jurang di Bolivia, 30 Orang Tewas
- Omon-Omon Pemangkasan Anggaran: Efisiensi yang Kontradiktif?
- Dunia Hari Ini: Pesawat Delta Air Terbalik, Tak Ada Korban Jiwa