Bukti Chat Perlihatkan Kepentingan Terselubung di Dewan Etik Persepi
Menurut Asrinaldi, keputusan dewan etik yang mengindikasikan wasti sekaligus pemain menjadi menimbulkan conflit of interest. Hal ini menjadikan Dewan Etik persepi tidak berintegritas dan etika di dalam mengambil keputusan.
“Menurut saya ada pemilik lembaga juga yang memutuskan di dewan etik itu. Kalo itu terjadi mestinya tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan walaupun dia dewan etik,” kata Asrinaldi tegas.
Saiful Mujani sendiri dikenal pernah menjadi bagian dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI), yang menambah kompleksitas situasi ini. Keberadaan tokoh tersebut dalam dewan etik di tengah konflik ini memunculkan kekhawatiran publik terkait netralitas dan keadilan keputusan.
“Saiful Mujani kita ketahui kan memang dulu bagian dari lingkaran survei, ada irisannya,” lanjut Asrinaldi.
Integritas objektivitas dewan etik Persepi pun dipertanyakan dalam situasi ini. Keberadaan pihak dengan memiliki konflik kepentingan membuktikan tidak adil dalam menentukan. (cuy/jpnn)
Bukti chat percapakan Dewan Etik Persepi membuktikan adanya kepentingan terselubung.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- IACN Ungkap Kejanggalan Data Survei Indikator di Pilgub Malut
- Nurdin Halid Sebut Poltracking Mengutamakan Objektivitas & Kejujuran
- Chat Grup WA Terbongkar, Saiful Mujani Akui Mengincar Poltracking Indonesia
- Skandal Kredibilitas Persepi, Dewan Etik Terbukti Punya Konflik Kepentingan
- Kesaksian Mantan Klien: Survei Poltracking Tampilkan Objektivitas Data
- Eks Cagub Sumbar Angkat Bicara soal Poltracking, Begini Katanya