Bukti Remunerasi Kejaksaan tak Berdampak
Rabu, 23 November 2011 – 17:45 WIB

Bukti Remunerasi Kejaksaan tak Berdampak
JAKARTA- Jaksa Agung Basrief Arief berjanji akan bertindak sangat tegas untuk memberantas praktik penyimpangan yang dilakukan jaksa. Rasa kemanusiaan yang selama ini dia gunakan saat menghukum bawahan akan dikesampingkan. Langkah tegas tersebut, tambah Basrief, merupakan cara kejaksaan untuk meraih kembali rasa kepercayaan masyarakat. Tapi menyusul tertangkapnya jaksa Sistoyo oleh KPK, Basrief mengaku sangat kecewa sebab citra kejaksaan kembali tercoreng.
"Mungkin dulu waktu saya masih jadi jaksa aktif (Wakil Jaksa Agung) saya masih mementingkan rasa kemanusian terhadap bawahan yang nakal. Tapi itu tidak akan lagi diberlakukan lagi sekarang," tegas Basrief Arief di Jakarta, Rabu (23/11).
Baca Juga:
Sebagai buktinya, selama menjabat sebagai Jaksa Agung, Basrief sudah menjatuhkan sanksi terhadap 196 orang. Sebanyak 29 orang diantaranya kena sanksi berat diberhentikan tidak dengan hormat. Dimana 16 diantaranya merupakan jaksa, sementara sisanya 13 orang pengawai tata usaha.
Baca Juga:
JAKARTA- Jaksa Agung Basrief Arief berjanji akan bertindak sangat tegas untuk memberantas praktik penyimpangan yang dilakukan jaksa. Rasa kemanusiaan
BERITA TERKAIT
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional
- Menhut Minta Jangan Ragu-Ragu, Regulasi yang Mempersulit Silakan Dilaporkan