Buktikan Kualitas Pendidikan, Universitas Mercu Buana Kukuhan Tiga Guru Besar Baru

jpnn.com, JAKARTA - Rektor Universitas Mercu Buana (UMB) Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. Eng., mengatakan kehadiran guru besar dalam sebuah perguruan tinggi tidak hanya menandai keunggulan dalam merekrut tenaga pengajar berkualitas, tetapi mencerminkan komitmen pengetahuan berkualitas kepada mahasiswa.
Hal itu diungkapkan Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. Eng dalam sambutannya pada acara Pengukuhan Guru Besar di Universitas Mercu Buana pada Rabu (7/2).
Adapun Universitas Mercu Buana kembali menggelar acara Pengukuhan Guru Besar atas nama Prof. Dr. Suraya, M. Si dari Bidang Ilmu Komunikasi, Prof. Dr. Setyo Riyanto, M. M. dari Bidang Ilmu Manajemen, dan Prof. Dr. Nur Kholisoh, M. Si. dari Bidang Ilmu Komunikasi. Ketiga guru besar baru itu melengkapi jumlah guru besar yang dimiliki perguruan tinggi yang didirikan Alm. H. Probosutedjo pada 1985 silam menjadi 19 guru besar.
“Guru Besar merupakan aktor penting baik dalam dunia akademik maupun masyarakat luas. Perjalanan akademik seorang Guru Besar tidak hanya mengejar keunggulan dalam riset dan pengajaran, tetapi juga memahami pentingnya menjembatani kesenjangan antara ilmu pengetahuan dan kebutuhan riil masyarakat,” kata Andi.
Lebih lanjut, Andi kembali menegaskan pengukuhan ini tidak hanya merupakan perayaan atas pencapaian individu, tetapi merupakan cerminan dari komitmen Universitas Mercu Buana dalam membina lingkungan yang penuh dengan keingintahuan intelektual, pemikiran kritis, dan keunggulan akademis.
“Universitas kami berdiri sebagai mercusuar pembelajaran, dan ketiga guru besar yang akan dikukuhkan ini mewujudkan semangat inkuiri dan penemuan yang menjadi ciri khas kami,” tegas Profesor peneliti Robot Humanoid ini.
Hadir dalam acara Pengukuhan Guru Besar tersebut Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc., Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi wilayah III (LLDIKTI III) dan sejumlah tamu undangan penting kolega para guru besar terlantik serta para akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Kepala LLDIKTI III dalam sambutannya juga mengingatkan, bahwa saat ini proporsi jumlah guru besar di wilayah DKI Jakarta masih sangat kecil. Jumlahnya hanya 1,8 persen dari total 29.469 dosen dengan jabatan fungsional.
Rektor Universitas Mercu Buana (UMB) Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. Eng., mengukuhkan tiga guru besar
- Menjelang Ramadan, Polres Banyuasin Bagikan Paket Sembako untuk Mahasiswa
- Aktivis Muda: Kritikan Konstruktif Perlu untuk Beri Masukan Kepada Pemerintah
- Puluhan Aktivis BEM Fakultas Pertanian Kumpul di Kementan, Bicara Swasembada Pangan
- Di Hadapan Akademik UGM, Eddy PAN Ungkap Pentingnya Kebijakan Berbasis Data
- Dengar Strategi Mentan Amran, Mahasiswa Optimistis Indonesia Swasembada Pangan
- Universitas Bakrie Kukuhkan Prof. Dr. Siti Rohajawati Jadi Guru Besar di Bidang Knowledge Management