Buku Pancasila Salah Cetak, Puskurbuk Tolak Tanggung Jawab
Jumat, 18 November 2011 – 22:36 WIB
JAKARTA--Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Diah Harianti enggan bertanggung jawab terhadap masalah beredarnya buku paket ajar pendidikan karakter mengenai Pancasila yang salah cetak.
Menurutnya, kesalahan yang terjadi tersebut bukanlah tanggung jawabnya dan pihaknya juga tidak berwenang untuk menanggapi kejadian tersebut. Bahkan, Diah juga mengatakan, buku tersebut merupakan buku yang belum dinilai oleh Puskurbuk.
Baca Juga:
"Itu bukan wewenang kami untuk menjawab karena buku tersebut belum dinilai. Mohon tanya ke bagian Direktorat Sekolah Dasar saja. Terima kasih," terang Diah dalam pesan singkatnya kepada JPNN, Jumat (18/11).
Ditanya bagaimana kejadiannya buku itu bisa lolos terbit dan beredar di sekolah, Diah tetap enggan menjelaskan panjang lebar. "Buku itu belum lolos penilaian dan belum dinilai," jawabnya.
JAKARTA--Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Diah Harianti enggan bertanggung jawab
BERITA TERKAIT
- Talent DNA Jadi Solusi Identifikasi Bakat Digital Anak
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul
- Dirjen GTK Berharap Tidak Ada Kesalahpahaman soal Orprof Guru
- Inilah Urgensi Revisi UU Sisdiknas, Ada soal Ranking 60 dari 61 Negara
- Terobosan Kemendikdasmen di 2024: Guru ASN PPPK & PNS Bisa Mengajar di Sekolah Swasta
- Lewat Kegiatan Ini, Para Mahasiswa Dibekali Wawasan Tentang Kepabeanan dan Cukai