Bulan Bergeser, Malam Makin Panas

Bulan Bergeser, Malam Makin Panas
Bulan Bergeser, Malam Makin Panas
Selain itu, katanya, panasnya udara pada malam hari disebabkan pula oleh gelombang panjang yang diurai  bumi. “Bisa dari arah laut maupun langit. Semuanya itu terjadi karena bumi perlahan mulai bergeser,” imbuhnya.

Ia menjelaskan, saat ini lebih sering terjadi hujan lokal antara pagi atau siang hari. Kemudian, pada sore hingga malam, cuaca cerah disertai sejumlah titik awan menyelimuti langit. “Ini hanya akan terjadi sementara saja selama tiga hari. Setelah itu, intensitas hujan mulai meningkat hingga puncaknya di bulan depan,” terangnya.

Hendri menuturkan, selama beberapa hari cuaca lokal akan terus terjadi di beberapa wilayah Indonesia. Terutama Bogor dimana sejumlah titik dilanda hujan dan sebagian lainnya cerah.

“Gejala hujan lokal memang terus saja terjadi belakangan ini. Dimana hujan beberapa kali disertai dengan angin kencang, namun bukan badai. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, tak akan berdampak pada angin puting beliung,” tukasnya. (rur)

BOGOR - Tahun baru Cina atau Imlek identik dengan hujan sebagai pertanda datangnya rezeki dari langit. Namun, sejak tiga hari terakhir ini hujan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News