Buleleng Akan Tambah 10 Desa Wisata Baru dan Homestay
Nah, homestay di desa wisata akan dibereskan di triwulan II pada 2017, pada Juni 2017 nanti.
“Semua dalam bungkus Indonesia Incorporated. Ingat, kondisi pasar sudah berubah. Hampir 63% transaksi jasa travel dilakukan secara online sehingga bila travel biro tidak segera menyesuaikan diri ke digital atau tetap konvensional maka nasibnya akan seperti Wartel (Warung Telekomunikasi),” katanya.
Perubahan pasar ini dipengaruhi gaya hidup wisatawan yang juga berubah. Wisatawan dalam melalukan perjalanan (travelling) tak lepas dari digital.
Mulai dari mencari dan melihat-lihat informasi (look), kemudian memesan paket wisata yang diminati (book) hingga membayar secara online (pay).
Sekitar 70 persen wisman melakukan search and share menggunakan media digital.(adv/jpnn)
Pemerintah daerah Kabupaten Buleleng, Bali makin giat mengembangkan sektor pariwisatanya.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga