Bulog Jaga Stabilitas Harga Beras
Sabtu, 07 Agustus 2010 – 04:04 WIB
Belum genapnya pagu penyaluran beras raskin dikarenakan beberapa hal. Yang pertama memang dikarenakan masih awal bulan sehingga penyaluran masih dalam proses. "Selain itu bagi yang menunggak. Yang belum membayar tidak dikasih dulu," tandasnya.
Baca Juga:
Tunggakan berjalan untuk pembayaran raskin mencapai sekitar 6,12 persen dari total tagihan sebesar Rp 468 miliar, atau sekitar Rp 28 miliar. Sementara tagihan yang sudah dibayar mencapai Rp 440 miliar. "Daerah yang terbanyak berada di Madura."
Terkait dengan stok beras di Jatim, Fariedh mengatakan bahwa kondisinya mencukupi hingga tujuh bulan mendatang. Dengan asumsi bahwa stok tersebut akan digunakan untuk penyaluran raskin. Sementara dari revisi prognosa pengadaan di 2010 sebsar 650 ribu ton, Bulog Jatim sudah memenuhi 571 ribu ton per Agustus.
Dengan adanya penyaluran raskin yang dipercepat, Bulog Jatim mengharapkan harga beras tetap stabil. "Baru-baru ini kami baru saja melakukan tes pasa dengan mengelar Operasi Pasar. Namun peminatna sedikit. Yang terserap hanya 15.600 kg. Ini dikarenakan harga beras di pasaran memang tidak terlalu tinggi," ungkapnya. (aan)
SURABAYA - Bulog Divisi Regional (divre) Jatim akan mempercepat penyaluran beras untuk rakyat miskin (raskin) periode September pada Agustus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mesin Cuci Terbaru Midea Tawarkan Efisiensi dan Kepraktisan
- Strategi Marketing yang Tepat Bikin Merek Produk Melekat Diingatan Konsumen
- Sambut Imlek, ANTAM Hadirkan Emas Edisi Tahun Ular Kayu, Cus Diborong!
- Produk SIG Diminati, Toko Bangunan Ini Makin Cuan Lantaran Fokus Pasarkan Semen Hijau
- Persiapkan Masa Pensiun yang Aman untuk Karyawan, IFG Gelar Seminar & Talkshow
- Bukalapak Menolak Tutup, Lakukan Transisi