Bulog Jatim Punya 25 Ribu Ton Gula Pasir, Harga Dijamin Aman

jpnn.com, SURABAYA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur bersama Perum Bulog Divre Jatim mengantisipasi gejolak harga dengan mengadakan Gerakan Stabilisasi Harga Pangan (GSHP).
Caranya dengan mengirimkan kebutuhan bahan pokok ke beberapa pasar tradisional serta sejumlah outlet rumah pangan kita (RPK).
Kepala Divre Perum Bulog Jatim Muhammad Hasyim menyatakan, antisipasi dilakukan dengan menyediakan beberapa komoditas yang diprediksi bisa mengalami kenaikan harga.
Misalnya, beras, minyak goreng, gula pasir, dan tepung terigu.
Saat ini persediaan beberapa komoditas itu aman. Stok beras di gudang Bulog Jatim mencapai 227 ribu ton.
Jumlah tersebut cukup untuk sepuluh bulan mendatang atau sampai akhir tahun. Bulog Jatim juga mempunyai stok 104 ribu kg tepung terigu.
Ada juga 750 ribu liter minyak goreng dan 25 ribu ton gula pasir.
’’Jadi, tidak perlu khawatir karena stok aman,’’ ujar Hasyim, Selasa (15/5).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur bersama Perum Bulog Divre Jatim mengantisipasi gejolak harga dengan mengadakan Gerakan Stabilisasi Harga Pangan (GSHP).
- Bulog Siap Dukung Koperasi Merah Putih untuk Memperkuat Ketahanan Pangan
- Serapan BULOG Jatim Tembus 300 Ribu Ton Setara Beras, Tertinggi dalam 10 Tahun Terakhir
- Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia Kunjungi Perum Bulog
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan
- Sepulang dari Yordania, Mentan Langsung Sidak Bulog & Pupuk Indonesia, Alhamdulillah
- Bulog Mojokerto Catat Prestasi Gemilang dalam Serapan Gabah dan Beras