Bulog Siapkan 750 Ribu Ton Beras untuk Menghadapi El Nino
jpnn.com, JAKARTA - Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) menyatakan ada 750 ribu ton beras Cadangan Pangan Pemerintah yang tersebar di seluruh gudang di Indonesia.
Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita menyatakan stok tersebut ditujukan untuk menjamin kecukupan pangan dan mengantisipasi dampak dari El Nino.
“Masyarakat tidak perlu khawatir, stok beras yang dikuasai Bulog saat ini ada sebanyak 750 ribu ton disamping itu juga hingga hari ini Bulog sudah menyerap lebih dari 700 ribu ton beras petani dalam negeri dan akan terus menyerap selama produksi masih ada dan sesuai ketentuan,” kata Febby di Jakarta, Kamis.
Menurut Febby, kerawanan pangan yang mungkin terjadi, dapat berpengaruh pada gejolak harga di tingkat konsumen.
Kendati demikian, Bulog telah melakukan upaya mitigasi dengan menyerap sebanyak-banyaknya beras guna memastikan pasokan beras nasional dalam jumlah aman.
"Kami juga terus menjamin kebutuhan pangan khususnya beras akan terus tersedia, terutama dalam kondisi rawan seperti saat ini,” ucapnya.
Selain itu, pihaknya juga memaksimalkan seluruh instrumen yang ada sebagai langkah antisipasi bersama menghadapi El Nino serta untuk menjamin ketersediaan dan keterjangkauan pangan dengan melibatkan kelompok tani, penggilingan tradisional, serta para stakeholder lainnya.
Bulog pun terus berkoordinasi dengan Pemerintah pusat maupun daerah guna menjaga pemerataan ketersediaan stok.
Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) menyatakan ada 750 ribu ton beras Cadangan Pangan Pemerintah yang tersebar di seluruh gudang di Indonesia.
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- Lewat Program 'Didik', Bea Cukai Tingkatkan Kompetensi Perusahaan Penerima Fasilitas AEO
- Cadangan Beras Pemerintah Aman, Tak Perlu Impor
- Anak Buah Prabowo Yakin 2025 Indonesia Bebas dari Impor
- Bea Cukai Resmikan Pemberlakuan 10 Alat Pemindai Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok
- Tegas, Bea Cukai Musnahkan Rokok & Pakaian Bekas Impor Ilegal di Entikong