Bulog Sudah Serap 497 Ribu Ton Beras Petani

jpnn.com - JAKARTA – Perum Bulog berhasil menyerap 497 ribu ton beras petani hingga 17 April 2016 lalu. “Sekarang ini serapan beras (Bulog) per hari sekitar 21 ribu ton,” ujar Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti akhir pekan kemarin.
"Saya menargetkan penyerapan beras 2,7 juta ton sampai Juni ini atau selama musim panen. Sehingga target 3,9 itu dapat di-manage dengan baik penyerapannya hingga akhir tahun,” ucap Djarot .
Untuk menggenjot penyerapan, Bulog terus mengintensifkan kerja sama penggalian informasi untuk mendeteksi di lokasi mana saja harga gabah petani yang mengalami penurunan hingga ke bawah HPP. Kerja sama dilakukan, sehingga serapan gabah dapat langsung dilakukan.
Kementerian Pertanian berharap Bulog untuk dapat segera menyerap gabah petani karena potensi harga gabah yang dapat terus menurun saat panen raya.
Belum lama ini, Kementan membentuk Tim Serap Gabah (Sergab). Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Pertanian Suwandi menyampaikan selama Maret-Mei 2016, protensi produksi GKG mencapai 30,9 juta ton atau setara 19,5 ton beras.
Dengan konsumsi selama tiga bulan tersebut yaitu 7,98 juta ton, maka akan ada surplus beras sebesar 11,52 juta ton. “Jangan sampai kejadian yang terjadi Maret-April 2015 terulang lagi. Ini baru mulai panen, harga gabah sudah turun,” kata Suwandi. (ers/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis
- Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas TBB ke Perusahaan Ini
- Melahirkan Ahli Keuangan Investigator Jadi Strategi IAPI Menjaga Kepercayaan Publik
- Telkom Tutup 2024 dengan Kinerja Positif, Pendapatan Konsolidasi Sebesar Rp150 Triliun
- HUT ke-50 TMII, Bank Raya Hadirkan Kemudahan Transaksi Untuk Para Pengunjung