Bulog Targetkan Penyaluran 250 Ribu Ton Beras SPHP Hingga Lebaran
jpnn.com, JAKARTA - Perum Bulog menargetkan distribusi beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) di seluruh Indonesia sebanyak 250 ribu ton untuk Maret 2024 hingga Hari Raya.
Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog Mokhamad Suyamto mengatakan, ketersediaan stok dari Bulog sebesar 1,1 juta ton yang tersebar di seluruh gudang Bulog di seluruh Indonesia menjamin kecukupan dalam menghadapi hari raya.
"Penggelontoran distribusi beras SPHP tersebut meliputi di pasar ritel modern, pasar tradisional, Gerakan Pangan Murah yang bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat dan giat operasi pasar," ujar Suyamto di Jakarta, Rabu.
Adapun salah satu tujuan menggelontorkan beras ini adalah agar masyarakat bisa menikmati langsung. Harga beras yang sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) di tengah harga beras yang masih cukup tinggi.
Bulog juga menyalurkan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) melalui Bantuan Pangan beras ke seluruh penerima manfaat. Sejauh ini, Bulog sudah mencapai realisasi sebesar 70 persen untuk alokasi Bulan Januari-Maret 2024 dengan target penuntasan alokasi pada bulan ini.
Selain itu, Bulog telah melakukan penyerapan gabah hasil panen pada Maret. Terkait hal ini, Bulog mempunyai sua skema penyerapan, yakni secara kewajiban pelayanan publik atau public service obligation (PSO) dan komersil di mana awal tahun ini, perusahaan telah menyerap lebih dari 21 ribu ton setara beras.
"Kami juga memiliki infrastruktur modern yang dapat menunjang proses penyerapan gabah/beras, yakni 10 titik Sentra Penggilingan Padi skala besar di seluruh Indonesia yang saat ini sudah menyerap gabah hingga 7 ribu ton," kata Suyamto. (antara/jpnn)
Perum Bulog menargetkan penyaluran beras SPHP sebanyak 250 ribu ton hingga Lebaran.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Bulog Jabar Pastikan Stok Beras Aman, Masyarakat Diminta Jangan Panik
- Dinilai Bersih dan Berintegritas, Eman Suherman Didoakan Menjadi Pemimpin Majalengka
- Bulog Sudah Menyerap 52.672 Ton Jagung Petani di NTB
- Wujudkan Ketahanan Pangan, Bulog Menjamin Rantai Pasok Beras
- Bahas Arus Logistik, Bea Cukai Perkuat Sinergi dengan Perum Bulog & Stranas PK
- Bulog Ganti Logo Baru, Wamen BUMN Titip Pesan