BUMN Belum Tentukan Pinjaman Dana
Jumat, 17 April 2009 – 16:06 WIB
JAKARTA - Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara (Kemenneg BUMN) menyatakan, pinjaman dana untuk pembelian 17 persen saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) hanya dilakukan jika cocok dengan profil risiko dan profil keuntungan dari perusahaan tambang itu.
''Belum ada pinjaman itu, pokoknya persetujuan prinsip saja dulu,'' kata Menneg BUMN, Sofyan Djalil di Jakarta, Jumat (17/4). Ditegaskan Sofyan, pembicaraan serius mengenai pinjaman memang belum dilakukan. Karena, hal itu baru direalisasikan jika izin prinsip sudah ada.
Baca Juga:
''Kalau izin prinsip sudah keluar, baru kita akan cari pinjaman uang,'' ungkapnya. Yang jelas, lanjut dia, rencana pembelian saham NNT harus melewati pembahasan antara Kemenneg BUMN, Departemen ESDM dan Menkeu. ''Kami belum nego dengan pihak NNT, bahkan harganya saja belum disetujui,'' ujarnya.(sid/JPNN)
JAKARTA - Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara (Kemenneg BUMN) menyatakan, pinjaman dana untuk pembelian 17 persen saham PT Newmont Nusa Tenggara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi
- Truk Pupuk dan Tepung Bertabrakan, Lintas Sumbar-Riau Sempat Macet Total
- Agung Nugroho Difitnah soal Gugatan Rp 21 Miliar, Dukungan Publik Justru Kian Besar
- Warga Musi Rawas Temukan Lansia Meninggal Dunia di Kebun Karet
- Komitmen Kapolda Lampung, Berantas Narkoba Tanpa Kompromi
- BAZNAS Gerak Cepat Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi