BUMN Diminta Tingkatkan Perekonomian Masyarakat Jawa Tengah
Menurut Maryono salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun perumahan yang layak berbasis komunitas.
Adapun produk yang akan ditawarkan yakni skema KPR Mikro Academy-Business-Community Government atau ABCG.
"Ini tadi saya sudah bicarakan dengan Bupati, misalnya pada karyawan-karyawan disini kan banyak industri-industri kecil, sehingga bisa kita biayai, kalau Pemda menyediakan tanah, nantinya kita bangun dengan pemerintah," katanya.
Melalui skema KPR ABCG, masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) akan mendapatkan akses pendanaan dari bank untuk memiliki rumah.
Adapun ABCG merupakan skema hasil kolaborasi empat pihak yang tediri dari akademisi, dunia usaha atau bisnis, komunitas dan pemerintah untuk mendukung pembangunan perumahan swadaya berbasis komunitas yang membutuhkan rumah tinggal.
"MBR yang dibidik dalam skema ABCG adalah mereka yang hidup di rumah kontrakan, di lingkungan yang tidak layak huni. Sebagian dari mereka berprofesi sebagai pekerja honorer seperti guru tidak tetap, wirausaha, pegawai swasta dan lain-lain," ujar Maryono.
Sementara, Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi mengungkapkan pihaknya berterima kasih atas bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) Bina Lingkungan yang diberikan BUMN kepada beberapa Kabupaten di Jawa Tengah antara lain Purbalingga, Cilacap, Banyumas dan Kebumen.
"Kami meyakini bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya untuk kemaslahatan umat, karena ini yang dibantu adalah sarana dan prasarana ibadah baik itu mesjid, musholla, Taman Pendidikan Al Quran hingga Pondok Pesantren," ucap Dyah.(chi/jpnn)
Menurut Dirut BUMN Maryono salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun perumahan yang layak berbasis komunitas.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Menteri BUMN Tunjuk KSAU Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono jadi Komut PTDI
- Pertamina Meraih Predikat Badan Publik Informatif 2024 darI Komisi Informasi Pusat
- SIG Raih Penghargaan Utama di Ajang Anugerah Inovasi Indonesia 2024
- BTN Soft Launching BALE
- Menjelang Nataru, BTN Siapkan Uang Tunai Rp 20,37 Triliun
- Taspen Gandeng Kejagung Sosialisasikan Antikorupsi Demi Lingkungan Kerja yang Bersih