BUMN Genjot Kredit Perkebunan
Jumat, 27 Maret 2009 – 10:21 WIB
JAKARTA - Upaya untuk meningkatkan penetrasi kredit pada sektor perkebunan menjadi perhatian utama BUMN perbankan. Hal ini ditandai dengan langkah PT Bank Mandiri Tbk menyalurkan kredit untuk 800 petani dan 3 koperasi plasma di Kalimantan Barat.
Senior Vice President Small Business Bank Mandiri Rafjon Yahya menjelaskan bahwa penyaluran kredit tersebut bernilai Rp 63 miliar untuk pembiayaan perkebunan sawit plasma seluas 1.600 hektar.
Baca Juga:
"Penyaluran kredit itu terbagi untuk tiga koperasi yaitu Koperasi Serba Usaha Bersama Rp 23,6 miliar, Koperasi Bina Sari Rp 19,7 miliar dan Koperasi Serba Usaha Karya Bersama Rp 19,7 miliar," ujarnya di Jakarta, Kamis (26/3).
Rafjon menjelaskan bahwa tiga kebun yang dibiayai terletak di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten. Ketapang, Propinsi Kalimantan Barat. Jangka waktu kredit untuk masing-masing koperasi tersebut adalah 13 tahun sejak pencairan kredit pertama termasuk grace period selama 5 tahun dimana kreditnya akan lunas pada tahun 2022.
JAKARTA - Upaya untuk meningkatkan penetrasi kredit pada sektor perkebunan menjadi perhatian utama BUMN perbankan. Hal ini ditandai dengan langkah
BERITA TERKAIT
- Jembatani Kebutuhan Diaspora, Master Bagasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Harga Emas Antam Hari Ini 7 Januari 2025 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Realisasi APBN untuk Subsidi BBM hingga Listrik 2024 Capai Rp 434,3 Triliun
- Pemkab Sukoharjo Sebut 7.000 Lowongan Kerja Siap Menampung Eks Karyawan Sritex
- Pakar Dorong Apple Segera Bangun Pabrik di Indonesia
- Dana Kelola Tembus Rp50 Triliun di Akhir 2024, Wujud Kepercayaan Investor pada BRI-MI