Bunda Sulit Membangunkan si Buah Hati untuk Sahur? Coba, Ini Kiat dari Psikolog Keluarga
jpnn.com, JAKARTA - Sebagian orang tua mungkin mengalami kesulitan membangunkan si buah hati untuk sahur selama Ramadan.
Psikolog keluarga Ayoe Soetomo mengungkapkan kiat agar anak tidak sulit bangun untuk sahur.
Ayoe menuturkan, orang tua sebaiknya memberi tahu soal seputar sahur dan Ramadan sejak jauh-jauh hari agar anak sudah mempersiapkan diri dan tahu harus bangun lebih pagi dari biasanya.
"Sebaiknya ajak anak mengetahui puasa Ramadan dari jauh-jauh hari atau beberapa hari sebelum puasa agar anak tidak sulit bangun sahur," kata Ayoe dalam webinar kesehatan, ditulis Sabtu.
Coba jelang tidur bercerita tentang kisah-kisah agama seperti cerita para nabi.
Berbincanglah dengan buah hati bahwa sebentar lagi umat Islam akan melaksanakan puasa Ramadan yang melibatkan aktivitas sahur.
Jelaskan apa kegunaan sahur, juga jam berapa dia harus bangun selama bulan puasa. Agar anak lebih tertarik dan bersemangat untuk belajar beribadah selama Ramadhan, libatkan juga anak dalam diskusi soal menu makan sahur.
"Biar tidak sulit, dari malam sudah ajak ngobrol, 'besok kita sahur ya jadi harus bangun pagi'. Atau ajak bantu siapkan menu masakan, lalu tanya mau menu apa," katanya.
Psikolog keluarga Ayoe Soetomo membeberkan kiat agar anak tidak sulit bangun untuk sahur.
- Ini Daftar Pemenang Anugerah Syiar Ramadan 2024
- Inilah 7 Brand Skincare Terlaris Selama Ramadan 2024
- Tokopedia: Produk Groceries hingga Fesyen Paling Laris Selama Ramadan-Lebaran 2024
- Pengiriman Paket Ninja Xpress Melonjak Tajam Selama Ramadan 2024, Wow
- Rangkaian Kemeriahan Ramadan PUBG Mobile Tak Hanya di Jakarta
- Ramadan & Idulfitri di Riau Aman, Irjen Iqbal Beri Penghargaan ke Jajarannya