Bung Karno dan Pance Pondaag
Si Bung menjelaskan, SP 11 Maret adalah satu perintah pengamanan. Perintah pengamanan jalannnya pemerintahan.
Dan juga, perintah pengamanan keselamatan pribadi presiden, perintah pengamanan wibawa presiden, perintah pengamanan ajaran presiden
senyum dan tawa hanya sekadar saja/sebagai pelengkap sempurnanya sandiwara…
"Jenderal Soeharo telah mengerjakan perintah itu dengan baik. Dan saya mengucap terima kasih kepada Jenderal Soeharto," tandas Bung Karno. Pada bagian yang ini hadirin bertepuk-sorak.
Soekarno cepat melanjutkan, "perintah pengamanan, bukan penyerahan pemerintah! Bukan transfer of authority."
Seketika hening. Tak ada lagi riuh rendah.
Lagu Pance kembali mengalun…kemesraan antara kita berdua/sesungguhnya keterpaksaan saja…
"Dikiranya SP 11 Maret adalah satu penyerahan pemerintah! Dikiranya SP 11 Maret itu satu transfer of authority. Padahal tidak!" seru Bung Karno.
BUNG Karno dan Pance Pondaag sama-sama seniman. Bung Karno seniman revolusi, Pance seorang musisi. Keduanya sama-sama pandai buat lagu. Tapi, bukan
- Freddie Mercury, Majusi dan Asma Allah di Jagat Rock
- Tak Perlu Sekolah Tinggi, Inilah Kisah Penemu Listrik...
- Benarkah Ekspedisi Pamalayu Penaklukkan Jawa atas Sumatera? Ini Bukti Arkeologisnya...
- Saat Ditemukan, Candi ini Menginspirasi Belanda Membuat Kapal, Eh...Ditenggelamkan Nazi
- Kota Tjandi, Nama Asli Wilayah Candi Muara Takus
- Obituari Ani Yudhoyono