Bung Komar: Kader Perempuan PDIP Harus Kuat dan Disiplin
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kehormatan Komaruddin Watubun menjelaskan dalam setiap jenjang kaderisasi partai semua pembekalan dan pelatihan dituntun oleh ideologi partai, yakni Pancasila 1 Juni 1945.
Proses pendidikan tersebut harus dilakukan dengan kedisiplinan dan kesungguhan hati yang tinggi.
Menurut Komaruddin Watubun yang juga Kepala Sekolah Partai, dalam setiap kesempatan khususnya di dalam kaderisasi, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri selalu mendorong agar kaum perempuan khususnya kader partai selalu kuat.
Dalam catatan kancah perpolitikan nasional membuktikan, kepala daerah perempuan terbanyak berasal dari PDI Perjuangan.
“Ini bukan cerita kosong. Presiden Pertama dari PDI Perjuangan, Ketua DPR RI perempuan pertama dari PDI Perjuangan. Apalagi ini partai memberikan kesempatan kader perempuan untuk jadi walikota, bupati hingga menteri,” kata Komaruddin saat menyampaikan pengantar dan arahan tata tertib Pendidikan Kader Perempuan Tingkat Nasional (PKPN) 2023 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/2/2023).
Lebih lanjut, Bung Komar sapaan Komaruddin Watubun menambahkan dari apa yang disampaikan dalam arahan Ketua Umum PDI Perjuangan selama hampir 3 jam kepada peserta PKPN ini terlihat senang serta terus memberikan inspirasi kepemimpinan perempuan agar kelak ada kader-kader perempuan yang mampu menggantikan posisinya dan para pimpinan partai saat ini.
Dia menyontohkan dalam beberapa tahun belakangan ini hampir semua negara-negara Eropa sudah dipimpin oleh perempuan. Barangkali memang kehendak Tuhan bahwa suatu saat semuanya dipimpin oleh perempuan.
Untuk itu, Ketua DPP PDI Perjuangan itu berpesan agar para kader perempuan PDIP tidak sekadar berkiprah meraih kekuasaan namun juga mampu bermanfaat untuk kesejahteraan rakyat.
Bung Komar berpesan agar para kader perempuan PDI Perjuangan tidak sekadar berkiprah meraih kekuasaan namun juga mampu bermanfaat untuk kesejahteraan rakyat.
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Megawati Dengar Ada Institusi Negara Tak Netral Pas Pilkada, Sampai Pakai Intimidasi
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas