Bunga Kredit Siap Melejit
Suku Bunga Acuan Naik Lagi
Jumat, 12 Juli 2013 – 07:04 WIB
"Tapi, pada kenyataannya, saat ini harga bahan pokok melonjak tinggi. Untuk itu, kami meminta menteri pertanian dan menteri perdagangan mencermati adanya permainan spekulan dalam memanfaatkan situasi ini," terangnya kepada Jawa Pos saat ditemui di kantornya. Jika itu tidak segera disikapi, dia khawatir inflasi Juli bakal membengkak.
Pihaknya juga meminta Kementerian Pertanian, Perdagangan, dan Perum Bulog untuk mengintervensi pasar dan menjamin ketersediaan barang sepanjang Ramadan dan Lebaran. Diharapkan, dengan adanya intervensi tersebut, harga kembali stabil. Bentuk intervensi itu adalah pembukaan keran impor dan operasi pasar. "Terutama untuk daging yang sejak sembilan bulan harganya belum turun. Bulog yang diberi izin impor harus segera merealisasikannya," ucap Hatta.
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan justru membantah asumsi kenaikan harga yang disebabkan ulah spekulan. Berdasar pantauannya, saat ini tidak terlihat penimbunan dalam skala besar. Harga komoditas tersebut tinggi murni gara-gara ketidakseimbangan pasokan dan lonjakan permintaan saat Ramadan.
Untuk menyikapinya, dalam jangka pendek pemerintah memutuskan untuk membuka keran impor bawang merah, cabai, dan daging sapi. Komoditas tersebut mengalami lonjakan harga tertinggi. Pada Juli ini pihaknya telah mengeluarkan izin impor 10 ribu ton cabai dan 16 ribu ton bawang merah. Untuk sapi, pihaknya sudah memberikan kuota 3 ribu ton daging sapi kepada Bulog.
JAKARTA - Pemilik kredit perbankan harus mulai waspada. Masa "bulan madu" kredit berbunga rendah berakhir sudah. Lonjakan inflasi disikapi
BERITA TERKAIT
- Bos Apple Lakukan Pertemuan dengan Kemenperin, Ternyata Ini Dibahas
- Gotrade Hadirkan Options Trading: Solusi Cerdas untuk Kendali Penuh atas Investasi
- Sejak Berdiri PaDi UMKM Berhasil Tingkatkan Transaksinya hingga 3.610 Persen
- Endry Lee, Sosok di Balik Kesuksesan MensaPro Indonesia
- SPSL Berhasil Memenuhi Sertifikasi Halal pada Layanan Logistik & Cold Storage
- Alhmadulillah, Utang-Utang UMKM di Sumsel yang Macet Akan Dihapus