Bungkusan Diledakkan di Depan Gereja
Minggu, 20 Maret 2011 – 10:13 WIB
Diakui David, dirinya dan warga tidak berani membuka secara sembarangan barang yang mencurigakan itu, pasca kejadian teror bom buku di Jakarta. "Aksi teror yang terjadi dijakarta itu menjadi bahan pelajaran bagi kami untuk lebih waspada makanya kami tidak bertindak sembarangan. Kami langsung infokan kepada polisi, tak lama kemudian tim Jihandak langsung datang ke sini," urainya.
Baca Juga:
Lurah Sei Sekambing B Kecamatan Medan Petisah Ali Sitepu (52) kepada wartawan koran ini menyebutkan benda yang ditemukan itu diduga bom. "Sangat berbahayalah bom itu, coba kalau tadi itu langsung di buka oleh Pak David apa yang akan terjadi."ujarnya. Tidak lama kemudian tim Jihandak datang dan berhasil menjinakan bungkusan tersebut.
Kapolsekta Medan Baru Kompol Saptono yang berada di lokasi mengatakan benda mencurigakan yang ditemukan itu bukan bom melainkan sebuah plastik yang berisi kabel dan lampu natal. "Itu bukan bom mas...tetapi hanya plastik berisi kabel dan lampu natal,"ujar Saptono. (mag-8)
MEDAN - Sebuah bungkusan plastik dicurigai berisikan bom diamankan tim Gegana Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Satuan Brimobda Sumut di Jalan Titipapan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah