Buntut Masalah Narkoba di Lapas dan Rutan, DPR Minta Menteri Yasonna Copot Liberty
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Supriansa meminta Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk segera mencopot Kepala Kantor Kementerian Hukum dan HAM (kanwilkumham) DKI Jakarta Liberty Sitinjak.
Permintaan itu bukan tanpa sebab, rentetan masalah yang terjadi di rutan dan lapas di Jakarta mendesak Menteri Yasonna harus segera mencopot Liberty dari jabatannya.
"Saya kira dengan rentetan kasus yang terjadi tahun 2020 kemarin, Menkumham harus segera tindak dengan mengganti kepala Kanwilkumham DKI," kata Supriansa dalam keterangannya yang diterima, Jumat (22/1).
Menurut Politisi Partai Golkar tersebut, Menteri Yasonna jangan hanya menindak Kepala Lapas dan Kepala Rutan yang bermasalah. Namun, pimpinan di tingkat wilayah juga harus mendapat evaluasi.
"Karena hal itu juga demi membuat lapas menjadi lebih baik. Dan semoga di awal tahun 2021 ini sudah bisa dimulai inspeksi ke semua daerah," ujar Supriansa.
Diketahui, rentetan masalah yang terjadi di lapas dan rutan di Jakarta membuat sejumlah pihak mendesak Menteri Yasonna untuk mencopot Liberty.
Salah satunya ialah Pengamat Kebijakan Publik Trubus Rahardiansyah.
Trubus menjelaskan bahwa berbagai macam masalah terjadi di lapas dan rutan di Jakarta. Mulai dari penyelundupan narkoba yang melibatkab narapidana hingga penyewaan air conditioner (AC) di Rutan Cipinang.
Anggota Komisi III DPR RI meminta Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk segera mencopot Kanwilkumham DKI Jakarta Liberty Sitinjak, simak selengkapnya.
- PB SEMMI Demo di Depan KPK, Desak Tangkap Harun Masiku
- Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Dicopot dari Jabatan Imbas Dugaan Kasus Korupsi
- Yasonna Mengaku Tak Ditanya Soal Keberadaan Harun Masiku saat Diperiksa KPK
- KPK Periksa Yasonna, Chico PDIP: Kami Lawan yang Ingin Mengawut-awut!
- Yasonna Pastikan Hadiri Pemeriksaan KPK Besok
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Yasonna Laoly di Kasus Harun Masiku