Buntut Pemukulan Lurah Cipete Utara, Cafe Waroeng Brother Ditutup Permanen
jpnn.com, JAKARTA - Pemukulan yang dilakukan pengunjung Cafe Waroeng Brother terhadap Lurah Cipete Utara Nurcahya saat melakukan monitoring Pembatasan sosial berskala Besar (PSBB) berbuntut panjang.
Cafe Waroeng Brother yang berada di Jalan Pelita, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, langsung disegel Satpol PP DKI.
Kasatpol PP DKI, Arifin mengatakan, pihaknya melakukan penutupan permanen pada Waroeng Brother lantaran ditemukan adanya pelanggaran PSBB.
Parahnya lagi, meski sudah kerap dilakukan teguran, tempat usaha makan dan minum itu pun tak pernah menggubrisnya.
"Maka itu, hari ini kami dari Satpol PP melakukan penindakan penyegelan secara permanen, dengan kata lain tempat ini tidak boleh beroperasi lagi," ungkapnya kepada wartawan di lokasi, Jumat (11/12).
Menurutnya, tempat usaha itu selalu beroperasi melebih jam buka tempat usaha di masa pandemi Covid-19.
Bahkan, tak ada protokol kesehatan yang diterapkan, seperti memakai masker dan menjaga jarak, justru kafe itu melakukan pembiaran kerumunan terjadi, sebagaimana saat terjadi aksi kekerasan pada Lurah Cipete Utara beberapa waktu lalu.
"Bahkan, beberapa kali telah dilakukan penindakan terhadap penjualan minuman keras dan masih membandel. Lalu, tak ada juga izin usahanya," katanya.
Pemukulan yang dilakukan pengunjung Cafe Waroeng Brother terhadap Lurah Cipete Utara Nurcahya saat melakukan monitoring Pembatasan sosial berskala Besar (PSBB) berbuntut panjang.
- Momen Guru Honorer Supriyani Geleng-Geleng Kepala Mendengar Dakwaan Jaksa
- Siswa SD di Ternate Meninggal Diduga Akibat Perundungan, Sahroni Soroti Kelalaian Pihak Sekolah
- Eksekutor Pemukulan saat Bentrokan Antarormas di Bandung Jadi Tersangka
- Info Terkini Kasus Oknum Brimob Pukul Saksi Parpol saat rekapitulasi Suara di Madura
- Ahmad Sahroni Minta Pria Pemukul ODGJ di Ende Dihukum Berat
- Viral Ajudan Hajar Sopir Truk, Bupati Kutai Barat FX Yapan Minta Maaf