Bunuh Lansia, Mantan Perawat Ini Dihukum Maksimal 36 Tahun
Ia menyambung, "Semua staf dan dewan direksi di St Andrews, sangat dipengaruhi oleh apa yang telah terjadi."
Putri Marie Darragh, Jan Parkinson, mengatakan, pengalaman ini "menggemparkan" dan telah memengaruhi kesehatannya.
"Sekarang ini saya mati rasa, saya tak tahu apa yang harus dipikirkan. Saya senang bahwa saya tak akan perlu khawatir tentang keberadaannya (Megan) di jalanan dan kembali melakukan hal ini terhadap orang lain," aku Jan.
Ia mendesak pemerintah untuk memasang kamera di panti jompo agar bisa memonitor para lansia tanpa keluarga yang mengunjungi atau merawat mereka.
"Mereka [Pemerintah] harus mulai menempatkan kamera dan orang-orang untuk mengurus lansia yang tidak memiliki keluarga untuk merawat mereka," harap Jan.
"Beberapa lansia di panti jompo tak pernah dikunjungi. Tak ada yang tahu apa yang mereka alami. Tolong, saya mohon, Anda kunjungi orang tua Anda. Jika mereka mengatakan sesuatu kepada Anda, dengarkan mereka," tuturnya.
Keluhan dari 3 lansia
Seorang mantan perawat yang membunuh dua pasien usia lanjut (lansia), dengan menyuntikkan insulin, telah dijatuhi hukuman setidaknya 27 tahun penjara.Megan
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat