Bunuh Rekan, Oknum Polisi Ajak Anak
Senin, 12 Desember 2011 – 14:45 WIB

Bunuh Rekan, Oknum Polisi Ajak Anak
Rachmat menuturkan, penangkapan Sunarto memang berawal dari pencegatan terhadap mobil pengantar uang di Jalan Raya Bypass Krian, Sidoarjo, pada 7 Desember lalu. Saat itu Sunarto mengaku sebagai anggota Bidpropam Polda Jatim. Karena curiga, Bripka Krismirawan, anggota Brimob yang mengawal mobil pengantar uang tersebut, melapor ke propam.
Baca Juga:
Dari situlah Sunarto ditangkap. Saat digeledah, rumahnya di Asrama Polisi Bangkingan, Surabaya, ditemukan berbagai barang bukti. Salah satu di antaranya, pelat mobil D 333 WA. Petugas bidpropam pun curiga. Sebab, nomor polisinya sama dengan mobil yang mengangkut Eriek sebelum ditemukan tewas pada 1 Agustus lalu. Petugas langsung mencecar pertanyaan kepada Sunarto.
Akhirnya, pria 49 tahun itu mengakui bahwa dirinyalah yang membunuh Eriek. Dia juga mengaku dibantu Arif, anaknya. Arif baru tertangkap kemarin sore di kawasan Rungkut. Dialah pelaku berbaju safari yang menjadi sopir mobil saat peristiwa pembunuhan tersebut.
Rachmat memastikan bahwa Arif bukan anggota Polri. Karena mendapat temuan yang lebih besar daripada sekadar pelanggaran disiplin anggota, bidpropam menyerahkan Sunarto kepada Ditreskrimum Polda Jatim. "Saat ini mereka sudah ditahan dan kasusnya ditangani ditreskrimum," terang Rachmat.
SURABAYA - Satu demi satu tersangka pembunuh Briptu Eriek Setyo Widodo, angota Unit Lantas Polsek Sukolilo, Bangkalan, mulai tertangkap. Setelah
BERITA TERKAIT
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru
- Dengar Ada Mahasiswi Mandi, Dokter MAES Berbuat Nekat, Terjadilah
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi