Bunuh Suami Dan Serang Anaknya, Ibu di Perth Dipenjarakan Seumur Hidup
Ia juga mengklaim bahwa dirinya mendengar suara-suara dari Tuhan dan Setan.
Photo: Cara Hall dan Glenn Hall, yang ia bunuh di rumah keluarga pada Desember 2015. (Facebook: Cara Hall)
Pengacara Cara Hall, Mara Barone, menyampaikan bahwa karena penyakit mental kliennya, ia seharusnya tidak menerima hukuman penjara seumur hidup, tetapi seharusnya diberikan hukuman yang terbatas.
Tetapi jaksa negara bagian, Brett Tooker, berpendapat kondisi mental Cara Hall dipengaruhi oleh penggunaan obat-obatan, termasuk sabu dan ganja, yang katanya ia konsumsi pada malam sebelum pembunuhan
Tooker mengatakan, mengingat Cara Hall di masa lalu telah didiagnosa dengan "psikosis yang diinduksi obat", ia "jelas telah menyadari hubungan" antara penggunaan narkoba dan kesehatan mentalnya dan "sebagian harus bertanggung jawab".
Serangan brutal
Hakim Michael Corboy menerima bahwa Cara Hall menderita penyakit kejiwaan dan psikiatris yang serius karena pola asuh yang traumatis dan disfungsional yang diterimanya, tetapi ia memutuskan bahwa hal yang tidak akan "tidak adil" untuk memaksakan hukuman penjara seumur hidup
Ia menemukan bahwa meski Hall, dalam keadaan psikotiknya, percaya suaminya akan menyakitinya dan anak-anaknya, itu bukan keyakinan yang masuk akal.
"Anda tidak memiliki alasan yang masuk akal untuk berpikir bahwa perlu untuk menikam sang suami beberapa kali," katanya.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata